Jumat Besok, Asteroid Raksasa Ini Mendekati Bumi

Asteroid raksasa tersebut dikenal sebagai 162082 atau 1998 HL1.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia
Kamis, 24 Oktober 2019 | 13:55 WIB
Ilustrasi asteroid. (pixabay/Buddy_Nath)

Ilustrasi asteroid. (pixabay/Buddy_Nath)

Hitekno.com - NASA baru saja melaporkan bahwa sebuah asteroid raksasa kemungkinan akan melesat melewati Bumi pada Jumat (25/10/2019) besok.

Dilansir dari Space.com, data NASA dari Pusat Studi Objek Dekat Bumi (CNEOS) menunjukan bahwa asteroid raksasa tersebut dikenal sebagai 162082 atau 1998 HL1.

Objek luar angkasa ini akan berada dalam jarak dekat dengan Bumi pada Jumat besok pukul 13.21 EDT atau Sabtu (26/10/2019) jam 00.21 WIB waktu Indonesia.

Baca Juga: Melengking Tinggi, Ini Suara Burung Terkeras di Dunia yang Berhasil Terekam

NASA menyebutkan bahwa asteroid raksasa ini akan berada pada 0,04155 unit astronomi atau 3,862,313 mil dari Bumi atau bisa disamakan dengan rata-rata 16 kali jarak antara Bumi dan Bulan.

Secara tata surya, asteroid raksasa ini berada dalam jarak yang cukup dekat dengan Bumi. Walaupun cukup dekat, NASA memastikan bahwa asteroid raksasa ini tidak akan bertabrakan dengan Bumi.

Ilustrasi asteroid. (pixabay/Charlvera)
Ilustrasi asteroid. (pixabay/Charlvera)

Nantinya, saat asteroid raksasa ini melewati Bumi, benda tersebut akan melaju dengan kecepatan sekitar 25.000 mil per jam atau 12 kali lebih cepat dari peluru yang ditembakkan dari senapan.

Baca Juga: Penjelasan BMKG Soal Kabar Cuaca Panas Ekstrem 3 Hari ke Depan

Mengenai ukuran, asteroid raksasa ini diprediksi berukuran 1.443 dan 3.248 kaki. Secara ukuran tersebut, asteroid raksasa ini memiliki ukuran yang jauh lebih tinggi dari menara Burj Khalifa.

Asteroid raksasa ini masuk sebagai objek dekat Bumi atau NEO yang disebut-sebut mengorbit matahari dalam jarak 121 juta mil dari bintang dan 30 juta mil dari Bumi.

Ilustrasi asteroid. (pixabay/UKT2)
Ilustrasi asteroid. (pixabay/UKT2)

Meskipun saat ini asteroid raksasa tersebut tidak akan menabrak Bumi, tidak menutup kemungkinan jika beberapa abad ke depan, asteroid raksasa ini masuk sebagai objek yang berpotensi bahaya.

Baca Juga: Hanya karena Seekor Burung, Pesawat Hari Kiamat Rusak

Lebih lanjut, menurut laporan NASA, asteroid raksasa ini dapat dilihat melalui teleskop amatir atau melalui situs web Virtual Telescope Project.

Kamu yang penasaran, jangan lupa untuk menyaksikan asteroid raksasa yang mendekati Bumi ini ya.

Baca Juga: Menurut BMKG, Inilah Penyebab Suhu Siang Hari Bisa Panas Banget

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak