Arktik Tambah Subur, Kabar Buruk Bagi Bumi

Bikin merinding, migrasi besar-besaran bisa terjadi.

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta
Selasa, 02 Oktober 2018 | 16:00 WIB
Ilustrasi tanaman di Arktik. (Newsweek)

Ilustrasi tanaman di Arktik. (Newsweek)

Hitekno.com - Para ilmuwan baru saja kembali dari Arktik dan menemukan fakta yang mengagetkan bahwa Arktik tambah subur. Membaca kata ''subur'' mungkin merupakan kata yang positif, namun ini adalah kabar buruk bagi Bumi.

Peristiwa tambah suburnya Arktik bisa mendatangkan malapetaka pada kehidupan manusia dan hewan di seluruh dunia.

Sebanyak 140 orang peneliti dan ilmuwan melakukan studi tentang tanaman di Arktik.

Baca Juga: Diam - Diam, 5 Hewan Ini Bisa Deteksi Bahaya

Penelitian mereka telah dipublikasikan di jurnal Nature dan membahas mengenai data tentang tanaman yang ada di Arktik selama 30 tahun terakhir.

Mereka menemukan fakta yang mengagetkan bahwa tumbuhan telah tumbuh lebih tinggi dan mulai bergerak (tumbuh cepat dan rapat) ke daerah Santa.

Daerah Arktik dari angkasa. (NASA)
Daerah Arktik dari angkasa. (NASA)

Dulu, Arktik dikenal sebagai tempat yang sulit ditinggali baik untuk tanaman maupun hewan.

Baca Juga: Deretan Sejarah Gempa dan Tsunami di Palu dan Donggala

Tanaman yang dapat hidup di Arktik diketahui hanya tumbuhan yang merambat di tanah.

Tapi kini, semuanya telah berubah, perubahan iklim membuat Arktik lebih hangat dan kawasan ini sekarang mendukung spesies baru.

Misalnya, tanaman sweetgrass vernal (Anthoxanthum odoratum) biasanya ditemukan di dataran rendah Eropa, sekarang dapat merambat ke Swedia.

Baca Juga: Mencari Dimensi Lain Alam Semesta, Ini Penelitian Ilmuwan

Sweetgrass vernal. (BioLib)
Sweetgrass vernal. (BioLib)

Ilmuwan menemukan bahwa Arktik tumbuh subur dan melihat tanaman itu tumbuh dua kali lipat di akhir abad ini.

Dikutip dari Tree Hugger, ilmuwan menjelaskan bahwa ini merupakan masalah besar.

Isla Myers-Smith, salah satu ilmuwan dan peneliti utama mengatakan bahwa ini merupakan perubahan yang dramatis.

Baca Juga: Manusia Bisa Hidup Seribu Tahun karena AI, Ini Penjelasan Ilmuwan

''Jika kita membayangkan bahwa hutan tumbuh dua kali lebih tinggi, itu adalah perubahan yang cukup dramatis,'' kata Myers dalam sebuah pernyataan.

Pengukuran tanaman di Arktik. (Daskalova)
Pengukuran tanaman di Arktik. (Daskalova)

Jika beberapa tempat menjadi semakin buruk dan sebagian lagi menjadi lebih baik, ini bisa menjadi sebuah krisis.

Hal ini bisa mengakibatkan pengungsian besar-besaran seperti yang belum pernah kita saksikan sebelumnya dalam sejarah manusia.

Kekeringan Suriah mungkin bisa menjadi contoh awal bagi krisis ini. Peristiwa kekeringan Suriah membuat orang menjauh dari pedesaan dimana orang yang sebelumnya bertani sekarang mencari pekerjaan lain.

Arktik tambah subur dan ini merupakan peringatan keras bagi manusia agar lebih peduli dengan tempat tinggalnya, Bumi.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak