Program AI Temukan Puluhan Sinyal Alien dari Luar Galaksi

Hii, sinyalnya lain dari biasanya!

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta
Senin, 17 September 2018 | 18:00 WIB
Ilustrasi sinyal dari Alien. (Oufosighting)

Ilustrasi sinyal dari Alien. (Oufosighting)

Hitekno.com - Para pemburu alien mengklaim mereka telah mendeteksi sinyal radio aneh yang diduga dari alien. Sinyal alien itu tertangkap dari sebuah program AI dan berasal dari galaksi terluar.

Para peneliti menyatakan bahwa mereka memperkirakan sinyal aneh tersebut berasal dari luar galaksi yang jaraknya mencapai 3 miliar tahun cahaya dari planet Bumi.

Program Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan diketahui telah menangkap 72 sinyal FRB (Fast Radio Bursts).

Baca Juga: NASA Luncurkan Satelit Laser untuk Mengukur Es di Bumi

Penemuan sinyal yang diduga dari alien itu diungkapkan oleh Breakthrough Listen, sebuah program dengan misi mencari kehidupan di tempat lain selain Bumi.

Dikutip dari The Independent, penelitian ini telah diterbitkan di Astrophysical Journal pada awal Sepetember 2018.

Ilustrasi program Breakthrouh Listen. (Danielle Futselaar)
Ilustrasi program Breakthrouh Listen. (Danielle Futselaar)

FRB telah lama dianggap sebagai fenomena paling misterius di alam semesta. Sinyal FRB adalah ledakan secara intens sebuah emisi radio yang dapat dideteksi dari Bumi namun kemudian mati.

Baca Juga: Ilmuwan Bergabung, NASA Didesak Intensifkan Pencarian Alien

Penjelasan populer yang mungkin bisa dijelaskan oleh para ilmuwan adalah sinyal ini berasal dari tiga hal.

Sumbernya bisa berasal dari hasil gelombang ledakan lubang hitam, semburan medan magnet tingkat tinggi, dan peradaban alien maju yang mencoba berkomunikasi dengan kita.

Program Breakthrough Listen mengklaim sinyal ini dari alien karena sinyal misterius yang tertangkap ''berbeda'' dengan sinyal yang biasanya mereka tangkap.

Baca Juga: Diperintah Alien, Pria Ini Bangun Pendaratan UFO di Argentina

Para peneliti di Search for Extraterrestrial Intelligence, atau SETI, menggunakan algoritma pembelajaran mesin untuk menyaring kumpulan data yang dikumpulkan oleh Green Bank Telescope, Green Virginia setahun yang lalu.

Ilustrasi galaksi terluar. (Personaltechmd)
Ilustrasi galaksi terluar. (Personaltechmd)

AI menemukan 72 lebih dari ''semburan radio cepat'' dan sebelumnya pada 26 Agustus 2017 pernah tercatat terdapat sinyal yang hampir mirip dengan jumlah 21 sinyal.

Semuanya berasal dari galaksi yang sama yaitu galaksi FRB 121102. Jadi total sinyal yang tertangkap mencapai 93 sinyal misterius.

Baca Juga: Mineral Alien Ditemukan di Meteor berumur 60 juta tahun

Sinyal biasanya hanya terjadi selama satu kali semburan, namun yang membuat FRB 121102 menarik adalah ia melepaskan ratusan semburan dalam satu waktu.

Ilustrasi Alien. (NBC News)
Ilustrasi Alien. (NBC News)

Para ilmuwan yang menganalisa sinyal misterius itu menduga kuat berasal dari dua hal yaitu sinyal dari bintang neutron yang sangat magnetis atau pesan yang coba dikirim oleh alien.

Program AI yang menemukan sinyal alien ini merupakan langkah awal para ilmuwan untuk menemukan sinyal radio aneh yang lebih kuat lagi di masa depan.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak