Astronom Temukan Sinyal Misterius Lagi, Sesuatu Mengontak Bumi

Sinyal ini benar-benar aneh.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Jum'at, 19 Oktober 2018 | 13:45 WIB
Ilustrasi sinyal dari luar galaksi. (New Atlas)

Ilustrasi sinyal dari luar galaksi. (New Atlas)

Hitekno.com - Sebuah sinyal misterius lagi-lagi ditangkap oleh astronom. Sinyal misterius yang dikenal sebagai Fast Radio Burst (FRB) tertangkap dalam sebuah satelit yang sedang diobservasi oleh peneliti.

FRB merupakan gelombang-gelombang keras radio yang menyebar melalui luar angkasa. Pukulan energinya hampir setara dengan energi yang dihasilkan oleh Matahari selama satu abad.

Namun bedanya, sinyal radio aneh ini hanya berlangsung selama beberapa milidetik.

Baca Juga: Benda Misterius Ini Sudah Mengorbit Bumi Selama 50 Tahun

Sinyal ini pertama kali ditemukan lebih dari satu dekade yang lalu, namun ilmuwan dan juga peneliti masih memiliki sedikit gagasan atau teori mengenai penyebab sinyal ini.

Para peneliti dari Australia baru-baru ini melakukan perburuan mengenai galaksi yang diduga kuat sebagai penyebab semburan sinyal misterius.

Sinyal yang diberi nama dengan FRB 171020 ini relatif lebih dekat dengan Bumi dibandingkan dengan sinyal misterius yang pernah tertangkap sebelumnya.

Baca Juga: Bikin Geger, Objek Misterius Ditemukan di Pantai Amerika Serikat

Teleskop Compact Array di Australia. (CSIRO)
Teleskop Compact Array di Australia. (CSIRO)

Dikutip dari IFLScience, penelitian terbaru ini dipimpin oleh lembaga sains nasional Australia, CSIRO dan datanya dapat ditemukan di server preprint arXiv.

Penelitian tersebut mengungkap bahwa FRB 171020 tertangkap bersama dengan 20 sinyal FRB serupa ditempat yang sama.

Studi tersebut menyoroti bahwa kemungkinan itu berasal dari galaksi yang dikenal sebagai ESO 601-G036 yang berada pada 120 juta tahun cahaya dari Bumi.

Baca Juga: Tanaman Memantulkan Inframerah, Alien Bisa Menemukan Kita

FRB lainnya pernah tertangkap dan sepertinya berjarak sekitar 3 miliar tahun cahaya dari Bumi. Itu menjadikan FRB yang baru-baru ini ditemui relatif ''dekat'' dengan Bumi.

Salah satu sinyal FRB. (Emily Petroff via Futurism)
Salah satu sinyal FRB. (Emily Petroff via Futurism)

Para ilmuwan pekan lalu melaporkan bahwa mereka telah menemukan 20 FRB dalam setahun. Jumlah tersebut berarti dua kali lipat lebih banyak dari yang pernah mereka temukan pada tahun 2007.

Fenomena FRB tidak dipahami secara rinci oleh ilmu yang dimengerti manusia saat pada saat ini.

Baca Juga: Diperintah Alien, Pria Ini Bangun Pendaratan UFO di Argentina

Ilmuwan percaya bahwa salah satu kemungkinan FRB datang dari alien yang mencoba mengirim pesan dari luar angkasa. Sinyal misterius itu bisa juga berasal dari pesawat luar angkasa antar bintang milik alien.

Ilustrasi sinyal dari Alien. (Oufosighting)
Ilustrasi sinyal dari Alien. (Oufosighting)

Dalam teori saat ini, sinyal misterius FRB juga bisa berasal dari tabrakan benda-benda yang sangat padat seperti penggabungan lubang hitam atau bintang neutron.

Namun mereka juga bisa berasal dari fenomena supernova yang sangat energi.

Ilmuwan masih bekerja keras untuk menemukan apa atau siapa yang mengirimkan sinyal misterius aneh ini.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak