China Bakal Bangun Peradaban Manusia di Mars, Tak Mau Kalah dari AS?

Ambisi China tersebut sama seperti yang telah direncanakan AS bersama NASA.

Agung Pratnyawan
Kamis, 17 Juni 2021 | 22:00 WIB
Ilustrasi Valles Marineris dari luar angkasa, terlihat seperti goresan hitam. (NASA)

Ilustrasi Valles Marineris dari luar angkasa, terlihat seperti goresan hitam. (NASA)

Hitekno.com - Amerikas Serikat (AS) melalui NASA telah berencana menjadikan planet Mars sebagai tempat hidup manusia. Begitu juga dengan China, yang berkeinginan serupa.

China juga telah merencanakan misi pengiriman astronot ke Mars dan kembali ke Bumi. Juga dengan proyek pembangunan peradaban manusia jangka panjang di Planet Merah tersebut.

Ambisi China tersebut sama seperti yang telah direncanakan AS bersama NASA.

Baca Juga: NASA Cari Tanda-tanda Kehidupan Kuno di Mars, Andalkan Perseverance

Rencana pembangunan peradaban manusia di Mars ini diumumkan seorang pejabat senior industri luar angkasa China, Rabu (16/6/2021) melalui konferensi Global Space Exploration yang berlangsung di Rusia.

Wang Xiaojing, presiden China Academy of Launch Vehicle ology (CALT), mengatakan bahwa China sedang meneliti pilihan terbaik untuk misi manusia yang berkelanjutan ke Mars.

Jika memperhatikan keberhasilan pendaratan penjelajah Mars Tianwen-1 Zhurong belakangan ini, Wang mengatakan, China memiliki rencana lebih besar, bahkan di luar misi pengembalian sampel Mars yang direncanakan untuk diluncurkan pada awal 2029.

Baca Juga: Bikin Heboh, Benarkah Ada Bukti Penemuan Semangka di Mars?

China juga berencana mengekstraksi air bawah permukaan atau menghasilkan oksigen di Mars untuk pengujian pemanfaatan sumber daya in-situ.

Planet Mars. [Bruno Albino/Pixabay]
Planet Mars. [Bruno Albino/Pixabay]

Wang mengungkap bahwa CALT telah menyelesaikan penelitian komprehensif tentang arsitektur misi.

Ini mencakup melihat waktu peluncuran potensial yang tersedia, jenis orbit yang dapat digunakan pesawat ruang angkasa untuk sampai ke Mars.

Baca Juga: Mengejutkan, Astronot Pamer Foto Bumi yang Nampak Mirip Planet Mars

Selain itu, juga sistem propulsi yang paling cocok untuk memungkinkan kunjungan jangka pendek dan jangka panjang.

Dilansir dari Space.com, Kamis (17/6/2021), rencana China yang disampaikan Wang memang ambisius, tetapi masih dalam tahap yang sangat awal.

China saat ini sedang mempersiapkan peluncuran misi Shenzhou 12, yang mengirim tiga astronot ke luar angkasa baru Tianhe pada 16 Juni pukul 21:22 EDT atau 17 Juni pukul 09:22 waktu Beijing.

Baca Juga: Persiapan Misi ke Mars, SpaceX Akan Uji Orbital Pertama Roket Starship

Tidak ada garis waktu untuk memulai misi berawak yang disebutkan Wang.

China saat ini sedang berfokus pada misi berawak ke Bulan pada tahun 2030-an, sehingga misi Mars kemungkinan akan lebih jauh dari garis waktu tersebut. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak