Selain Bumi Datar, Ini Teori Lain Soal Bentuk Planet Kita Ini

Tak semua orang percaya bentuk Bumi bulat maupun datar, ada teori lain.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia
Minggu, 14 Juni 2020 | 10:30 WIB
Ilustrasi Bumi. (pexels/pixabay)

Ilustrasi Bumi. (pexels/pixabay)

Hitekno.com - Bumi tempat kita hidup ini memiliki bentuk yang diperdebatkan. Karena tak semua orang percaya bentuknya bulat, tapi ada yang percaya Bumi Datar.

Sebagai yang terbesar, Bumi tentu menyimpan banyak misteri dan fakta yang tersembunyi. Tidak semua fakta dapat dipahami dan diterima oleh sebagian orang.

Salah satu hal yang mungkin sulit diterima dan dipahami adalah bentuk Bumi. Dan teori Bumi datar bukan satu-satunya yang berkembang.

Baca Juga: Kecelakaan, Penganut Bumi Datar Ini Meninggal Dunia di Roket Buatannya

Hingga kini, banyak terjadi perdebatan mengenai bentuk Bumi. Entah itu benar-benar bulat atau datar seperti yang beberapa kelompok percayai.

Selain Bumi datar dan bulat, berikut beberapa teori lain mengenai bentuk Bumi dirangkum dari berbagai sumber.

1. Bumi Kotak

Baca Juga: Dicecar Penganut Bumi Datar, Astronaut Malaysia Bersumpah Bumi Bulat

Ilustrasi. (Pexels/Magda Ehlers)
Ilustrasi. (Pexels/Magda Ehlers)

Jika ia berpendapat bahwa Bumi kotak, maka sudut-sudut kotak tersebut adalah pegunungan yang menjulang tinggi ke cakrawala.

Menurutnya, Bumi tidak mungkin berbentuk bulat. Teorinya adalah, jika Bumi berbentuk bulat, maka perputaran poros Bumi tentu akan lebih cepat daripada umumnya karena gaya gesek Bumi dengan ruang angkasa.

Jika Bumi bulat dan berputar cepat, kehidupan Bumi tentu akan terlempar ke luar angkasa. Belum lagi dengan gesekan oksigen di atmosfer dengan udara, hal ini akan langsung mengakibatkan radiasi nuklir dan menghanguskan dunia dalam hitungan detik.

Baca Juga: Ingin Buktikan Bumi Datar, Pria Ini Bakal Terbangkan Roket dari Antartika

2. Bumi dalam punggung kura-kura

Ilustrasi. (Pexels/Tanguy Sauvin)
Ilustrasi. (Pexels/Tanguy Sauvin)

Dalam mitologi Yunani, dipercaya bahwa Atlas menggendong Bumi. Dalam teori lainnya, para ilmuwan percaya bahwa seekor kura-kura yang selama ini menyokong Bumi.

Teori satu ini dipercaya oleh berbagai kebudayaan kuno. Seperti Tiongkok, India, hingga pedalaman Amerika.

Baca Juga: Buktikan Teorinya, Penganut Bumi Datar Siap Gelar Tur Ke Antartika

Namun dalam teori modern, hal ini kembali dikemukakan oleh Jasper Danckaerts melalui teori Geoterrapinism Theory.

3. Bumi berongga, ada Bumi dalam Bumi

Ilustrasi. (Pexels/Porapak Apichodilok)
Ilustrasi. (Pexels/Porapak Apichodilok)

Teori mengenai Bumi berongga dan Bumi dalam Bumi diangkat kembali oleh Edmund Halley dan diperjuangkan oleh John Cleves Symmes. Aristoteles juga pernah berpikir demikian dan percaya bahwa Bumi berongga. Banyak yang berpendapat jika Bumi berbentuk bulat berongga dan ada lubang pintu untuk masuk ke dalam Bumi lainnya.

Teori lain menjelaskan dan percaya bahwa Bumi memiliki empat Bumi lainnya berukuran kecil. Dan Bumi yang sekarang kita tinggali ada di dalam perut Bumi yang lebih besar.

Bumi berongga dan ada Bumi dalam Bumi ini bisa kamu pelajari dalam teori Hollow Earth Theory.

4. Bumi program komputer raksasa

Ilustrasi. (Pexels/Jaymantri)
Ilustrasi. (Pexels/Jaymantri)

Paling menyeramkan, ada teori lain yang percaya jika bumi adalah program komputer raksasa.

Pendapat ini dipengaruhi oleh kemajuan zaman dan teknologi yang sangat cepat saat ini. Orang lalu berteori dan percaya bahwa Bumi yang sekarang dihuni ini hanyalah bentuk simulasi.

Itu tadi deretan teori mengenai bentuk Bumi yang hingga saat ini masih dipercaya oleh beberapa orang. Kalau kamu, paling percaya sama teori Bumi datar, bulat, atau yang mana?

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak