Mengenaskan, Sebanyak 17 Ekor Paus Terdampar di NTT dengan Kondisi Terluka

Beberapa ekor paus dalam kondisi tubuh banyak luka robek akibat terdampar di lokasi yang penuh dengan karang.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Senin, 14 Oktober 2019 | 08:00 WIB
Ilustrasi paus abu-abu ketika bernafas di permukaan. (Wikipedia/ NOAA)

Ilustrasi paus abu-abu ketika bernafas di permukaan. (Wikipedia/ NOAA)

Hitekno.com - Pekan ini, sebanyak 17 ekor ikan paus terdampar di pesisir panti Desa Menia, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur .

Dilansir dari Suara.com berita ini dikonfirmasi kebenarannya, "Iya betul, ada 17 ekor paus yang terdampar sekitar Desa Menia, Kecamatan Sabu Barat tadi siang sekitar Pukul 13.00 Wita," Kepala Seksi Pemberdayaan Nelayan dan Infrastruktur Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sabu Raijua, Dedy Syamhadi, ketika dikonfirmasi Antara dari Kupang, Kamis (10/10/2019).

Dia menjelaskan, dari belasan ikan yang terdampar, tiga di antaranya sudah dilepaskan kembali ke laut oleh warga setempat.

Namun, tujuh ekor paus lainnya mati dan sisanya masih diamankan karena dalam kondisi tubuh penuh dengan luka-luka.

Paus. (pixabay/skeeze)
Paus. (pixabay/skeeze)

"Ada beberapa ekor dalam kondisi tubuh banyak luka robek akibat terdampar di lokasi yang penuh dengan karang," katanya.

Dedy mengatakan, beberapa ekor ikan yang masih terluka itu untuk sementara diamankan di lokasi dan diusahakan untuk dikembalikan ke laut.

Dia menambahkan, penyebab terdamparnya belasan ikan paus tersebut belum diketahui dan masih dalam proses identifikasi di lapangan. (Suara.com/Liberty Jemadu)

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Bukan sekadar hiburan, film horor ternyata 'gym' bagi otak Anda. Pakar psikologi ungkap bagaimana adegan seram bisa mela...

sains | 10:55 WIB

Ilmuwan menemukan masker dan cangkir berusia 5.000 tahun yang terbuat dari tulang manusia di China....

sains | 12:41 WIB

BMKG ungkap biang kerok cuaca panas menyengat. Bukan gelombang panas, ini kombinasi dari musim pancaroba dan posisi mata...

sains | 16:20 WIB

Para ilmuwan berhasil membuat AI menciptakan virus yang dapat membunuh bakteri....

sains | 13:27 WIB

Durasi terjadinya gerhana bulan pada 7 September 2025, mulai dari fase awal hingga akhir, berlangsung selama sekitar 5 j...

sains | 17:50 WIB