Bikin Penasaran, Xiaomi Patenkan Fitur Autopilot untuk Mobil Listrik

Langkah ini menegaskan keseriusan Xiaomi untuk mengembangkan mobil listrik.

Cesar Uji Tawakal
Kamis, 15 September 2022 | 15:04 WIB
Ilustrasi Xiaomi. (Xiaomi)

Ilustrasi Xiaomi. (Xiaomi)

Hitekno.com - Sepertinya Xiaomi membuat langkah besar untuk menyelesaikan proyek EV-nya. Perusahaan ini berjanji untuk mengirimkan kendaraan pertamanya pada tahun 2024 dan telah memamerkan sistem self-driving yang canggih.

Dilansir dari Arena EV, Xiaomi mengumumkan bahwa mereka telah memperoleh paten untuk identifikasi lampu lalu lintas.

Dengan menggunakan sensor dan kamera mobil, sistem dapat mengumpulkan gambar status cahaya multi-frame, menentukan urutan waktu lampu lalu lintas dan menganalisis status mengemudi kendaraan di bagian depan.

Baca Juga: IBM LinuxONE Server Tetap Powefull Meski Kurangi Konsumsi Energi dan Jejak Karbon

Sensor-sensor ini bakal meningkatkan akurasi dan keamanan sistem self-driving.

Ilustrasi Xiaomi. (Xiaomi)
Ilustrasi Xiaomi. (Xiaomi)

Selain itu, Xiaomi juga memamerkan paten "Automated Driving System and Control Methods, Devices, Vehicles and Equipment" bersama dengan lima lainnya terkait dengan perencanaan jalur, pembersihan kamera kendaraan, dan prediksi lintasan chip.

Hal ini tampaknya sejalan dengan laporan sebelumnya dari beberapa hari yang lalu yang mengatakan bahwa kendaraan Xiaomi telah memasuki tahap integrasi perangkat lunak yang harus diselesaikan pada bulan November.

Baca Juga: Salut Lihat Istri Iptu Sambilan Jadi Driver Taksi Online, Netizen Sindir Putri Candrawathi Begini

Xiaomi menjadi salah satu dari sekian produsen teknologi yang ikut meramaikan segmen mobil listrik. Selain Xiaomi, ada nama Apple dan juga Sony yang berkolaborasi dengan Honda.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak