Elon Musk Ungkap SpaceX Masih Menyimpan Bitcoin dan Tidak Menjualnya

Elon Musk bersama SpaceX dan Tesla masih menyimpan Bitcoin.

Agung Pratnyawan
Kamis, 22 Juli 2021 | 16:15 WIB
Ilustrasi logo SpaceX. (YouTube/ SpaceX)

Ilustrasi logo SpaceX. (YouTube/ SpaceX)

Hitekno.com - Elon Musk mengatakan kalau dirinya masih menyimpan Bitcoin. Tidak hanya itu, disebutkan kalau dua perusahaannya yakni SpaceX dan Tesla juga memiliki aset kripto tersebut.

Menariknya, pria ini mengungkap kalau dirinya bersama SpaceX dan Tesla masih menyimpan Bitcoin.

"SpaceX, Tesla, dan saya memiliki Bitcoin," kata Elon Musk pada konferensi Bitcoin, Rabu (21/7/2021) waktu setempat.

Baca Juga: Petugas Musnahkan 1069 Alat Mining Bitcoin, Dilindas Rata dengan Tanah

Meskipun Tesla tidak lagi mengizinkan orang membayar mobil menggunakan Bitcoin, pembuat mobil tersebut belum menjual Bitcoin-nya.

"Kami tidak menjual Bitcoin apa pun, saya juga tidak menjual apa pun secara pribadi atau SpaceX juga tidak menjual Bitcoin apa pun," ujarnya.

Selain itu, Elon Musk mengungkapkan bahwa ia memiliki aset kripto lainnya, yakni Ethereum dan Dogecoin.

Baca Juga: Bos Twitter Ingin Buat Dompet Khusus Bitcoin, Bukan Software tapi Hardware

Harga Ethereum, yang sudah naik hari ini, naik lebih jauh pada pengungkapan tersebut.

Elon Musk. (YouTube/ Neuralink)
Elon Musk. (YouTube/ Neuralink)

Dogecoin naik di awal panel menjadi hampir 21 sen, sebelum turun menjadi sekitar 19 sen pada akhir panel, menurut data Coindesk.

Elon Musk berbicara di panel dengan Jack Dorsey, CEO Twitter dan perusahaan pembayaran Square, dan Cathie Wood, pendiri dan CEO ARK Invest.

Baca Juga: Disangka Ladang Ganja, Polisi Malah Bongkar Tambang Bitcoin Ilegal

Pada Februari lalu, Tesla mengungkapkan telah menginvestasikan 1,5 miliar dolar AS dalam Bitcoin.

Sebagian dari investasi itu dijual pada kuartal pertama dengan keuntungan 101 juta dolar AS. Tesla mulai menerima Bitcoin pada akhir Maret, lalu tiba-tiba berbalik pada Mei, hanya 49 hari kemudian.

Perubahan itu karena kekhawatiran tentang penggunaan energi Bitcoin dan Tesla mengatakan akan kembali menerima Bitcoin ketika penambangan lebih ramah lingkungan.

Baca Juga: Alasan Elon Musk Batalkan Progam Beli Tesla dengan Bitcoin

"Saya tidak percaya mendapatkan harga tinggi dan menjual atau semacamnya. Saya ingin melihat Bitcoin berhasil," ungkap Elon Musk, dilansir dari The Verge, Kamis (22/7/2021).

Ilustrasi Bitcoin. (Pixabay/MichaelWuensch)
Ilustrasi Bitcoin. (Pixabay/MichaelWuensch)

Elon Musk telah mendapatkan kecaman dari beberapa investor yang percaya bahwa Bitcoin adalah satu-satunya cryptocurrency yang berharga.

Elon Musk mengatakan, Dogecoin dapat mengalahkan Bitcoin.

Pada satu titik, Elon Musk bertanya kepada Dorsey apakah dia akan menerima Bitcoin sebagai pembayaran untuk iklan di Twitter.

Dorsey menghindari pertanyaan itu, meskipun dia sebelumnya telah mempromosikan proyek Bluesky-nya, yang pertama kali diumumkan pada Desember 2019.

Pada Januari tahun ini, Dorsey menulis bahwa Twitter masih dalam proses mewawancarai dan mempekerjakan orang untuk Bluesky.

"Fokus terbesar saya saat ini adalah pada protokol media sosial yang terdesentralisasi, kami menyebutnya Bluesky. Ini masih terlalu awal," katanya.

Itulah pernyataan Elon Musk pada Bitcoin yang masih disimpan Tesla dan SpaceX. (Suara.com/ Dythia Novianty).

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak