Gokil! Elon Musk Berencana Buat Roket Perang Buat Militer AS

Rencana ini akan mempercepat distribusi pasokan vital, tugas yang saat ini dipenuhi oleh pesawat Globemaster C-17.

Dinar Surya Oktarini
Selasa, 13 Oktober 2020 | 21:45 WIB
Ilustrasi logo SpaceX. (YouTube/ SpaceX)

Ilustrasi logo SpaceX. (YouTube/ SpaceX)

Hitekno.com - Militer Amerika Serikat kirimkan kargo ke medan perang di seluruh dunia memakai roket yang dibuat oleh SpaceX milik Elon Musk

Rencana gokil ini akan melihat pasokan ditembakkan ke luar angkasa dari Amerika Serikat, sebelum mleonjak ke Bumi. 

Hal ini memungkinan mengirim senjata ke mana saja di planet ini dalam waktu satu jam.

Baca Juga: 200 Kali Gagal di Game Arcade, Pria Ini Lapor Polisi Minta Diselidiki

Sebagaimana melansir laman The Sun, Selasa (13/10/2020), rencana ini akan mempercepat distribusi pasokan vital, tugas yang saat ini dipenuhi oleh pesawat Globemaster C-17.

Militer AS memiliki armada pesawat berkekuatan 233 yang dapat terbang hingga 590mph, tetapi mereka bukan tandingan roket supersonik.

Logo SpaceX. [Shutterstock]
Logo SpaceX. [Shutterstock]

Kemitraan SpaceX dengan militer termasuk perusahaan kedirgantaraan Texas xArc dan diumumkan oleh Jenderal Komando Transportasi AS Stephen Lyons pada Rabu lalu.

Baca Juga: 5 HP Murah Samsung Oktober 2020, Cuma Rp 1 Jutaan

Roket itu akan membawa muatan 80 ton, mirip dengan C-17, dan akan mengangkut pasokan termasuk senjata dari Cape Canaveral, Florida, ke lapangan terbang Bagram yang dikelola AS di Afghanistan dalam waktu kurang dari satu jam.

Sebagai perbandingan, pesawat C-17 membutuhkan waktu sekitar 15 jam untuk menyelesaikan perjalanan yang sama.

"Pikirkan tentang kecepatan yang terkait dengan itu. Saya dapat memberi tahu Anda SpaceX bergerak sangat, sangat cepat di area ini. Saya sangat senang dengan tim yang bekerja dengan SpaceX," kata Jenderal Lyons pada konferensi virtual Asosiasi Transportasi Pertahanan Nasional.

Baca Juga: Netizen Ini Pamer iPhone 8 dan Sindir Android, Jawaban Cowok Ini Menohok

Rencananya masih dalam tahap awal, tetapi uji pembuktian konsep diharapkan dimulai tahun depan. Tugas pertama kelompok akan melibatkan penilaian biaya dan logistik operasi semacam itu.

Menurut Space.com, penerbangan SpaceX berharga antara 2 juta dolar AS dan 90 juta dolar AS, tergantung pada roketnya. Namun, itu diharapkan turun hingga 2 juta dolar AS untuk peluncuran roket Starship mendatang, yang akan sepenuhnya dapat digunakan kembali.

Roket SpaceX Falcon 9, sistemnya saat ini, dapat mendarat secara vertikal dan menggunakan kembali pendorong utamanya. Namun, perusahaan AS tidak pernah mencoba melakukan pendaratan dengan kargo di dalamnya. Roket militer akan membawa muatan empat kali lipat dari Falcon 9.

Baca Juga: Elon Musk: Waspada, Matahari Bisa Telan Bumi!

SpaceX, yang berbasis di Califrnia, bermitra dengan militer dalam skema otak rambutnya. Awal pekan ini, perusahaan pembuat roket swasta menandatangani kesepakatan dengan Badan Pengembangan Luar Angkasa militer untuk memproduksi empat satelit pelacak rudal.

Elon Musk, bos SpaceX sendiri sebelumnya membahas rencana penggunaan roket untuk membawa penumpang dalam perjalanan super cepat ke berbagai tujuan di seluruh dunia. (Suara.com/Dythia Novianty)

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak