Nggak Layak Huni, Planet Alien Raksasa Ini Super Panas dan Punya Hujan Besi

Fenomena planet super panas dengan hujan besi ini dapat dikatakan jarang ditemui.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia
Senin, 11 Mei 2020 | 06:00 WIB
Ilustrasi planet. (pixabay/CharlVera)

Ilustrasi planet. (pixabay/CharlVera)

Hitekno.com - Sama sekali nggak layak huni, fakta baru terkait planet WASP-79b baru saja terkuak. Planet alien raksasa ini disebut-sebut memiliki suhu super panas serta memiliki hujan besi yang mengerikan.

Planet WASP-79b diketahui berada pada jarak 780 tahun cahaya dari Bumi. Para ilmuwan mengklaim bahwa planet ini sama sekali tidak ramah bagi kehidupan manusia karena memiliki ekosistem yang justru berbahaya.

Mengutip Space.com, WASP-79b dengan suhu super panas ini membuat planet tersebut memiliki hujan besi yang justru terlihat berwarna kuning.

Baca Juga: NASA dan Tom Cruise Bakal Syuting Film di Luar Angkasa

Cukup unik, para ilmuwan sendiri belum dapat memastikan penyebab hujan kuning di planet WASP-79b ini. Untuk itu, penelitian mengenai planet ini terus dilakukan kedepannya.

Para ilmuwan menyebut bahwa atmosfer planet WASP-79b ini sama sekali tidak diketahui. Pasalnya, fenomena planet super panas dengan hujan besi ini dapat dikatakan jarang ditemui.

Ilustrasi planet super panas dengan hujan besi. (NASA)
Ilustrasi planet super panas dengan hujan besi. (NASA)

Walaupun begitu, WASP-79b bukan planet pertama dengan hujan besi. Sebelumnya, fenomena yang sama pernah ditemui oleh para ilmuwan di planet WASP-76b yang mengorbit di konstelasi Pisces.

Baca Juga: Kerja Sama dengan NASA, Tom Cruise akan Rekam Film di Luar Angkasa

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai planet WASP-76b dengan fenomena super unik ini, para ilmuwan melakukan persiapan matang termasuk mempersiapkan teleskop canggih milik NASA yang segera rilis.

Menurut rencana, penelitian untuk planet-planet ini akan dilakukan dengan menggunakan teleskop James Webb Space Telescope milik NASA yang nantinya akan diluncurkan.

Teleskop Hubble. (NASA)
Teleskop Hubble. (NASA)

Sebagai catatan, WASP-79b merupakan salah satu exoplanet terbesar dengan lebar 1,7 kali lebih besar dari planet terbesar di Tata Surya kita, Jupiter.

Baca Juga: Ciamik, NASA Ubah Foto Luar Angkasa Jadi Musik Indah Ini

Hingga James Webb Telescope milik NASA rilis, penelitian untuk planet super panas dengan hujan besi ini dilakukan menggunakan Hubble Space Telescope dan Magellan II Telescope yang berada di Chile.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak