Koi Hanako Bisa Hidup 226 Tahun, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Hanako hidup 4 kali lebih lama dibandingkan ikan koi normal.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Senin, 04 November 2019 | 19:00 WIB
Ilustrasi ikan koi. (Pixabay/ Jamie Nakamura)

Ilustrasi ikan koi. (Pixabay/ Jamie Nakamura)

Hitekno.com - Salah satu ikan koi dengan umur terpanjang di dunia adalah ikan koi Hanako. Berdasarkan kisah turun temurun di Jepang, hewan ini dipercaya telah hidup selama 226 tahun.

Hanako yang dalam bahasa Jepang berarti "gadis bunga" diyakini lahir pada tahun 1751 dan mati di tanggal 7 Juli 1977 (7/7/77).

Namanya yang cantik ternyata menular kepada tanggal kematiannya yang ikut "cantik" (7/7/77).

Baca Juga: Menyeramkan, Hewan Berkaki 14 Ini Bisa Menyantap Buaya dengan Kejam

Pada musim hujan pertama Horeki (era Jepang sekitar tahun 1751), setelah Jepang mengambil alih panen ikan koi dari China, ratusan ikan favorit dinamai dengan Hanako.

Ratusan Hanako dimiliki oleh klan Koshihara dari era Tokugawa dan mereka memberi nama "gadis bunga" atau "pelayan bunga" berdasarkan rasa kasih sayang mereka terhadapnya.

Pada tahun 1966, satu-satunya Hanako yang tersisa jatuh menjadi milik Dr. Komei Koshihara, seseorang yang menjadi pemilik terakhir hewan peliharaan legendaris tersebut.

Baca Juga: China Alami Krisis Babi, Virus Mematikan Menginfeksi Puluhan Juta Hewan

Hanako menghabiskan sebagian besar hidupnya kolam dekat lereng gunung sekitar Oppara, Desa Higashi-Shirakawa, Kamo, Prefektur Niigata, Jepang.

Ilustrasi ikan koi Hanako yang hidup selama ratusan tahun. (YouTube/ Foisy)
Ilustrasi ikan koi Hanako yang hidup selama ratusan tahun. (YouTube/ Foisy)

Menurut Koshihara, jurang buatan serta kolam khusus didesain untuk Hanako agar ia tetap nyaman.

Satu dekade sebelum kematiannya, Koshihara membawa Hanako ke Profesor Masayoshi Hiro, dari Laboratorium Ilmu Hewan, Nagoya Women's College.

Baca Juga: Dari Hewan Transparan Hingga Hutan Hujan, Ini Lima Hal Aneh di Antartika

Hiro menganalisis cincin pertumbuhan dalam ikan yang dikenal sebagai annuli dan menyimpulkan bahwa Hanako berusia tidak kurang dari 215 tahun.

Mirip dengan usia pohon yang dihitung berdasarkan diameter cincin di kulit atau batangnya, usia ikan dihitung berdasarkan jumlah cincin (annuli) yang ada di sampel sisiknya.

Baca Juga: Sampah Manusia Membuat Hewan Menderita, Foto Memilukan Ini Buktinya

Menggunakan bantuan dari mikroskop cahaya, Profesor Masayoshi Hiro dapat menentukan usia sebenarnya dari Hanako.

Dikutip dari Digital Journal, Hanako dapat tumbuh hingga 70 sentimeter dengan berat sekitar 7.5 kilogram.

Rata-rata ikan koi di Jepang hanya hidup 40 hingga 50 tahun sehingga Hanako dianggap cukup menakjubkan karena bisa hidup 4 kali lipat lebih lama.

Saat itu, Hiro berpendapat bahwa Hanako dapat hidup dalam ratusan tahun karena beberapa faktor termasuk kondisi lingkungan yang tenang, kebersamaan dengan pemiliknya, serta air jernih yang murni dari lereng pegunungan.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak