Satu Juta Orang Berencana ke Area 51, Ini Penjelasan Tentang Area Tersebut

Area 51 yang penuh rahasia membuat banyak teori konspirasi bermunculan.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Rabu, 17 Juli 2019 | 06:30 WIB
Ilustrasi jalan menuju daerah terlarang, Area 51. (Pixabay/ Martin Str)

Ilustrasi jalan menuju daerah terlarang, Area 51. (Pixabay/ Martin Str)

Hitekno.com - Sebuah event bernada bercanda mulai ditanggapi dengan serius oleh orang-orang. Lebih dari satu juta orang telah berencana untuk memasuki Area 51.

Sebuah event setengah bercanda yang diiniasi oleh 3 akun maupun fanspage Facebook yang kurang meyakinkan ini justru viral di media sosial.

Banyak netizen yang telah mendaftar di sebuah Event Facebook berjudul "Storm Area 51, They Can't Stop All of Us".

Baca Juga: Teruntuk Pemburu Alien, Tersedia 1 Petabyte Informasi yang Bisa Diakses

Event Facebook tersebut diinisiasi oleh fanspage "Shitposting cause im in shambles", "SmyleeKun", dan "The Hidden Sound".

Karena banyak teori konspirasi dan dibumbui oleh shitposting, kemunculan gerakan satu juta orang yang akan menyerbu Area 51 langsung viral dan banyak meme bertebaran menyambutnya.

Event di Facebook yang mengundang orang untuk mengunjungi sebuah acara yang disebut Storm Area 51. (Facebook)
Event di Facebook yang mengundang orang untuk mengunjungi sebuah acara yang disebut Storm Area 51. (Facebook)

Rencananya, pada tanggal 20 September 2019, mereka akan menyerbu Area 51 untuk mengungkapkan "rahasia dan konspirasi" secara bersama-sama.

Baca Juga: Tragedi WTC 11 September 2001 dan Teori Konspirasi di Baliknya

Jika kamu mengernyitkan dahi setelah membaca hal di atas, kamu perlu mengetahui apa itu Area 51.

Tempat tersebut memiliki sebutan lain yaitu "Dreamland," "Watertown," "Paradise Ranch," atau hanya "the Ranch".

Area 51 merupakan pangkalan Angkatan Udara AS terklasifikasi yang berada pada dekat dataran garam yang dikenal sebagai Danau Groom di wilayah gersang nan berdebu, Lincoln County, Nevada.

Baca Juga: Ramai di Medsos, Konspirasi Teori Kematian Rapper XXXTentacion

Wilayah itu dilindungi dan dijaga ketat oleh militer Amerika Serikat 24/7.

Ilustrasi Area 51 dari Google Map. (Google Map)
Ilustrasi Area 51 dari Google Map. (Google Map)

Itu berarti tak sedetik pun militer akan membiarkan orang yang tak punya izin memasuki Area 51.

Dikutip dari IFLScience, menurut CIA, pangkalan itu hanya bisa diakses oleh pesawat terbang.

Baca Juga: Illuminati: Sekadar Teori Konspirasi atau Nyata?

Setiap kargo atau personil yang ingin ke sana harus diangkut menggunakan pesawat.

Sifatnya yang sangat rahasia memberikan lahan subur bagi teori konspirasi sejak pangkalan tersebut dibangun pada tahun 1951.

Area 51 saat digunakan untuk uji coba pesawat Lockheed U-2. (Central Intelligence Agency/ Public Domain)
Area 51 saat digunakan untuk uji coba pesawat Lockheed U-2. (Central Intelligence Agency/ Public Domain)

Banyak yang percaya bahwa Area 51 digunakan oleh divisi paling rahasia dari militer AS untuk studi penelitian kehidupan alien.

Tak hanya itu, sebuah teori konspirasi menyatakan bahwa pesawat alien (UFO) pernah ditangkap dan dipelajari untuk mengembangkan pesawat masa depan Amerika Serikat.

Berdasarkan catatan sejarah, pada tahun 1955, Area 51 adalah tempat uji coba pesawat Lockheed U-2.

Ilustrasi peta Area 51. (Central Intelligence Agency/ Public Domain)
Ilustrasi peta Area 51. (Central Intelligence Agency/ Public Domain)

Konspirasi lain menyatakan bahwa Area 51 dirumorkan sebagai tempat set film pendaratan Bulan yang dipalsukan oleh NASA.

Sejak pesawat pengintai Lockheed U-2 diuji coba, banyak laporan UFO di AS pada akhir 1950-an dan 1960-an.

Laporan tersebut datang dari pilot pesawat sipil maupun pilot penerbangan komersil di sekitar Area 51.

Mengingat kerahasiaan dari tempat ini, Area 51 memancing rasa penasaran netizen sehingga "acara penyerbuannya" disambut antusias oleh jutaan orang.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak