Dengan Teknologi Ini, Polisi China Identifikasi Buronan dari Cara Berjalan

Polisi di jalan-jalan Beijing, Shanghai dan Chongqing kini telah menjalankan uji coba teknologi canggih ini.

Dinar Surya Oktarini
Kamis, 28 Februari 2019 | 09:00 WIB
Ilustrasi berjalan. (Pixabay/Free-Photos)

Ilustrasi berjalan. (Pixabay/Free-Photos)

Hitekno.com - Salah satu startup di China, Watrix baru-baru ini mengatakan sedang dalam tahap pengujian terhadap perangkat lunaknya yang dapat mengidentifikasi seseorang dari jarak 50 meter dan cara mereka berjalan.

Perangkat kecerdasan ini bahkan dapat mengenali seseorang meski orang tersebut sudah menutupi wajah bahkan membelakangi kamera sekalipun.

Dilansir dari laman South China Morning Post, teknologi ini bekerja dengan menganalisis ribuan metrik tentang cara berjalan seseorang.

Baca Juga: Viral Video Smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie, Sengit di Atas Ring

Dilihat dari kontur tubuh ke sudut gerakan lengan hingga apakah seseorang tersebut memiliki gaya berjalan dengan jari kaki keluar atau ke dalam untuk kemudian dibagun dalam basis data.

Ilustrasi berjalan. (Pixabay/Free-Photos)
Ilustrasi berjalan. (Pixabay/Free-Photos)

Dalam sebuah wawancara, pendiri sekaligus kepala eksekutif Watrix, Huang Yongzhen, mengatakan ''dengan pengenalan wajah, orang tersebut perlu meilhat kamera, namun dengan teknologi kami tidak memerlukan itu.''

Fitur pengenalan ini menjadi keunggulan sendiri dan sangat berguna dalam menangkap penjahat selama pelarian dan cenderung menghindari wajah mereka dari kamera pengawas.

Baca Juga: Ini Kata Petinggi Vivo Indonesia Soal iQOO

Polisi di jalan-jalan Beijing, Shanghai dan Chongqing kini telah menjalankan uji coba teknologi pengenalan gaya berjalan ini.

Perusahaan kini telah resmi meluncurkan versi 2.0-nya beberapa waktu lalu yang juga mendukung analisis feed kamera real time.

Teknologi pengenalan dari  cari berjalan. (Watrix.ai)
Teknologi pengenalan dari cari berjalan. (Watrix.ai)

Diketahui saat ini perusahaannya sedang bekerja sama dengan polisi setempat untuk penyelidikan kriminal dan perampokan, pasalnya saat ini China memiliki sekitar 300.000 penjahat buron yang lepas dan akan terus bertambah.

Baca Juga: Perawat Cantik Jodoh di Tinder, Ini Syarat Jadi Pasangannya

Saat ini basis data terus bertambah mencakup orang-orang dengan catatan gaya berjalan sebelumnya.

Selain Watrix, beberapa perusahaan baru di China sebelumnya seperti SenseTime dan Megvii Inc meluncurkan aplikasi inovatif AI untuk revolusi industri 4.0 selanjutnya.

Sejauh ini teknologi pengenalan cara berjalan untuk mengidentifikasi seseorang besutan startup Watrix sedang dalam pembicaraan dengan perusahaan keamanan dari Singapura, India, Belanda, Rusia dan Republik Ceko untuk kontrak pengenalan wajah dan berjalan dapat dilakukan sekaligus untuk menganalisis video offline maupun real time.

Baca Juga: Viral Wanita dengan Pinggang Ramping, Netizen Tanya di Mana Letak Ginjal

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak