Misteri Baru, Batu Stonehenge Asli Ditemukan 290 Km Jauhnya

Batu Stonehenge Asli memancing tanya para peneliti.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Sabtu, 23 Februari 2019 | 07:15 WIB
Batuan Stonehenge yang penuh misteri. (Pixabay/ Walkerssk)

Batuan Stonehenge yang penuh misteri. (Pixabay/ Walkerssk)

Hitekno.com - Para peneliti di Inggris mengatakan bahwa mereka telah melacak lusinan batu Stonehenge asli pada dua tambang di daerah Wales barat.

Hal yang mengejutkan adalah batu-batu itu diperkirakan diangkut sejauh 180 mil atau 290 kilometer jauhnya ke tempat Stonehenge yang sekarang.

Para peneliti berasumsi bahwa batu-batu raksasa dari tambang tersebut diseret di atas kereta luncur kayu oleh orang-orang kuat pada zamannya.

Baca Juga: CCTV Polisi Tangkap Penampakan Cahaya Misterius Bulat Mirip UFO

Batu-batu yang disebut dengan Bluestone tersebut memiliki rona abu-abu kebiruan.

Beberapa Bluetone akan membentuk lingkaran di dalam monumen yang menjulang di atas Daratan Salisbury, Inggris bagian selatan.

Penelitian mengenai tambang yang memiliki batu Stonehenge asli telah diterbitkan pada pekan ini di jurnal Antiquity.

Baca Juga: Muncul Cahaya Misterius, Pakar UFO Sebutkan Alien Mendarat

Dua tambang Bluestone, bernama Carn Goedog dan Craig Rhos-y-felin, digali sekitar 3.000 SM.

Peneliti berasumsi bahwa para pekerja kuat pada zaman prasejarah telah menemukan cara untuk mengangkut batu-batu raksasa.

Mereka akan mengeksploitasi kelemahan alami pada struktur Bluestone yang terdapat gerigi di beberapa bagiannya.

Baca Juga: Ditemukan Ledakan Cahaya Misterius di Atmosfer, Ini Penjelasan Ilmuwan

Tambang Corn Goedog di Wales. (University College London)
Tambang Corn Goedog di Wales. (University College London)

Laso yang diikatkan pada Bluestone yang bergerigi diprediksi dapat membawa dan menarik batu raksasa ke tempat Stonehenge saat ini.

Dengan berat 2 hingga 4 ton, Bluestone akan dibawa ke tempat tujuan dengan kereta luncur.

Dikutip dari Washington Post, di antara struktur megalitik Eropa, Stonehenge adalah keanehan.

Baca Juga: Dikira Alien, Makhluk Misterius Hebohkan Warga Selandia Baru

Kebanyakan suku zaman prasejarah lainnya biasanya membangun struktur bangunan raksasa tak jauh dari tambang batu yang berada tak lebih dari 16 kilometer.

Mengingat jarak Stonehenge mencapai ratusan kilometer dari tambang batuannya, itu memancing misteri tersendiri di kalangan peneliti.

Ilustrasi Stonehenge. (Pixabay/ Sciencefreak)
Ilustrasi Stonehenge. (Pixabay/ Sciencefreak)

Salah satu peneliti yang bernama Parker Pearson menawarkan sebuah kemungkinan adanya keanehan tersebut.

Pearson memprediksi bahwa Stonehenge adalah simbol pemersatu bagi suku-suku Inggris, yang dibangun selama periode ekonomi dan populasi yang menurun.

Peristiwa besar seperti itu diprediksi akan menyatukan komunitas berbeda yang tumbuh terpisah.

Namun kemungkinan di atas bisa menjadi satu di antara beberapa teori yang lain, namun yang pasti, penemuan batu Stonehenge asli ini menjadi sebuah misteri baru yang harus dikuak oleh peneliti.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak