Misteri Baru Supernova Terlihat, Ilmuwan Sangat Antusias

Ledakan ini sangat langka dan belum pernah terjadi sebelumnya!

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta
Kamis, 08 November 2018 | 14:17 WIB
Ilustrasi ketika lubang hitam baru saja menghancurkan bintang. (NASA)

Ilustrasi ketika lubang hitam baru saja menghancurkan bintang. (NASA)

Hitekno.com - Misteri baru supernova baru saja terungkap melalui teleskop dari tim peneliti. Mereka menemukan bukti baru mengenai ledakan bintang spektakuler yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Bagi para astronom, tahun 2018 akan dikenal sebagai Year of the Cow atau Tahun Sapi. Ledakan bintang yang spektakuler dan disinyalir berasal dari lubang hitam itu sering disebut dengan fenomena Cow atau Sapi.

Ledakan itu diketahui berkekuatan 10 hingga 100 kali lebih terang daripada fenomena supernova biasanya.

Baca Juga: Capai 4,1 Miliar Pengguna, Penemu WWW Peringatkan Bahaya Internet

Penelitian mengenai ledakan Sapi baru ini telah diterbitkan di jurnal arXiv pada tanggal 25 Oktober 2018.

Bertentangan dengan peristiwa ledakan supernova yang cenderung bergerak lambat, ledakan Sapi terjadi dalam waktu yang lama dengan cahaya yang sangat terang.

Diberi kdoe AT2018cow atau sering disingkat Cow merupakan ledakan misterius yang membuat peneliti dan astronom sibuk selama berbulan-bulan.

Baca Juga: Gurita Lahirkan 10 Ribu Bayi di Penangkaran, Penampakan Indah

Ledakan yang terkenal dengan sebutan Sapi. (ATLAS)
Ledakan yang terkenal dengan sebutan Sapi. (ATLAS)

Mereka mengklasifikasikan ledakan ini sebagai misteri baru supernova dan sampai sekarang mereka belum bisa menentukan apa penyebab utamanya.

Ledakan yang terlihat sangat terang dari Bumi ini memang terlihat putih seperti warna kulit sapi yang besar dan lembut.

''Itu muncul entah darimana,'' kata Stephen Smartt, seorang astronom di Queen's University Belfast, Inggris.

Baca Juga: Korea Selatan Kembangkan Bisnis Skidipapap Pakai Robot Seks

Smartt merupakan seorang astronom yang pertama kali menemukan ledakan Sapi.

Ia mencurigai bahwa ledakan ini mungkin berasal dari galaksi yang disebut dengan CGCG 137-068 dengan jarak 200 juta tahun cahaya dari Bumi.

Teleskop NuSTAR milik NASA saat mengorbit Bumi. (NASA/ JPL-Caltech)
Teleskop NuSTAR milik NASA saat mengorbit Bumi. (NASA/ JPL-Caltech)

Raffaella Margutti, seorang astrofisikawan yang ikut meneliti fenomena ini juga merasa takjub.

Baca Juga: Bumi Berbentuk Donat, Ini Teori Baru Komunitas Flat Earth

Dia mengatakan bahwa ini adalah sebuah ''mimpi'' bagi mereka yang mempelajari ledakan bintang.

Para peneliti menggunakan teleskop X-ray milik NASA yang bernama NuSTAR.

Dikutip dari Nature, ledakan Sapi tak seperti ledakan supernova biasanya. Mereka menghasilkan radiasi gelombang pendek yang berlangsung selama berminggu-minggu.

Kesimpulan sementara yang didapat oleh peneliti adalah ini merupakan lubang hitam yang baru terbentuk dalam proses ''acreting matter'' atau rotasi frenetic dari bintang neutron.

Karena ledakan Sapi masih berlanjut, astronom akan melakukan penelitian lebih lanjut mengenai misteri baru supernova ini.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak