Ispace dan SpaceX Siapkan Misi ke Bulan

Tak cukup satu misi, dua misi ke bulan telah disiapkan.

Agung Pratnyawan
Jum'at, 28 September 2018 | 08:30 WIB
Ilustrasi misi ke Bulan. (SpaceX)

Ilustrasi misi ke Bulan. (SpaceX)

Hitekno.com - Misi ke luar angkasa masih akan terus dilakukan karena masih banyak yang belum diketahui manusia. Seperti dua perusahaan antariksa, Ispace dan SpaceX berencana untuk melakukan misi ke Bulan.

Ispace, perusahaan startup asal Jepang, berencana mengirimkan pesawat ruang angkasa ke bulan dalam kesepakatan yang ditandatangai dengan SpaceX.

Dengan bantuan roket Falcon 9 milik SpaceX, ispace akan melakukan dua misi terpisah yang dijadwalkan pada tahun 2020 dan 2021.

Baca Juga: Inilah Turis Luar Angkasa Pertama yang Akan Wisata ke Bulan

''Kami berbagi visi dengan SpaceX yang memungkinkan manusia untuk hidup di ruang angkasa, jadi kami sangat senang mereka akan bergabung dengan kami dalam langkah pertama dari perjalanan kami,'' kata Takeshi Hakamada, CEO ispace.

Ilustrasi roket SpaceX. (Corridor Crew)
Ilustrasi roket SpaceX. (Corridor Crew)

Dilansir dari The Verge, misi pertama akan menempatkan pesawat ruang angkasa ke orbit di sekitar Bulan. Jika misi itu berhasil, maka perusahaan akan meluncurkan misi kedua yang mencakup pendaratan dan penjelahan di permukaan Bulan.

Ispace telah mulai mendapatkan beberapa perangkat penerbangan untuk misi ini dan perusahaan berencana melakukan pengujian hingga musim semi 2019.

Baca Juga: Manusia Dapat Menambang Air di Bulan, Ini Penelitian Ilmiahnya

Ispace telah mengumpulkan hampir 95 juta dolar AS dan akan menggunakan dana tersebut untuk dua pernerbangan misi lunar tersebut.

Sementara itu, Gwynne Shotwell selaku Presiden SpaceX, juga mengatakan pihaknya bangga telah dipilih oleh ispace sebagai rekan untuk meluncurkan misi pertama mereka.

''Kami memasuki era baru dalam eksplorasi ruang angkasa dan SpaceX dengan bangga telah dipilih oleh ispace untuk meluncurkan misi bulan pertama mereka. Kami menantikan pengiriman pesawat ruang angkasa inovatif mereka ke Bulan,'' ucap Shotwell.

Baca Juga: NASA Akan Kirim Astronot untuk Tinggal di Pangkalan Bulan

Jika seluruh rencana ini berjalan dengan baik, beberapa tahun mendatang bisa menjadi waktu yang sibuk di permukaan bulan dengan beberapa perusahaan swasta mengeskplorasi apa yang ditawarkan oleh Bulan.

Tulisan misi ke Bulan oleh Ispace dan SpaceX ini sudah dimuat di Suara.com dengan judul Dua Misi ke Bulan Disiapkan Ispace dan SpaceX.

Baca Juga: Detik - Detik SpaceX Luncurkan Satelit Merah Putih

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak