Apa Manfaat Abu Vulkanik? Ini 4 Produk yang Bikin Nggak Nyangka

Di balik sederet bahaya abu vulkanik, ternyata ada manfaat yang jarang diketahui, apa saja?

Cesar Uji Tawakal
Jum'at, 17 Maret 2023 | 21:53 WIB
sumber: BNPB

sumber: BNPB

Hitekno.com - Abu vulkanik adalah campuran batuan, mineral, dan partikel kaca yang dikeluarkan dari gunung berapi saat terjadi letusan. Abu vulkanik ini adalah kombinasi dari belerang dan tanah liat bentonit dan alasan mengapa sangat populer adalah karena sifatnya yang berpori, kecil, dan menyerap.

Partikelnya sangat kecil berdiameter kurang dari 2 milimeter. Bersama dengan uap air dan gas panas lainnya, abu vulkanik merupakan bagian dari kolom abu gelap yang naik di atas gunung berapi saat meletus. Karena ukurannya yang kecil dan kerapatannya yang rendah, partikel penyusun abu vulkanik dapat menempuh jarak yang jauh, terbawa angin.

Ketika kolom abu dipindahkan oleh angin, itu disebut bulu-bulu abu. Akhirnya, abu di langit jatuh ke tanah. Ini dapat membuat lapisan tebal bahan seperti debu di permukaan bermil-mil di sekitar letusan asli. Abu vulkanik bisa menjadi efek samping yang serius dari letusan gunung berapi.

Baca Juga: Cara Membersihkan Abu Vulkanik yang Aman

Di balik sederet bahaya abu vulkanik, ternyata ada manfaat abu vulkanik yang keluar dari letusan gunung berapi. Apa saja? Berikut manfaat abu vulkanik yang tim HiTekno.com rangkum untuk kamu.

1. Bahan Skincare

Abu vulkanik merupakan kombinasi dari belerang dan tanah liat bentonit dan alasan mengapa sangat populer adalah karena sifatnya yang berpori, kecil, dan menyerap. Ini berarti abu vulkanik bekerja sangat baik untuk kulit berminyak dan membantu menghilangkan minyak dari wajah.

Baca Juga: Marak Dijegal, Ini Syarat dari Barat agar TikTok Tak Lagi Diboikot

Abu vulkanik juga sangat efektif dalam membersihkan polusi, kotoran atau kotoran yang menempel di wajah kita dan masuk ke pori-pori yang menyebabkan jerawat atau komedo yang tidak perlu.

2. Regenerasi Lapisan Tanah

Dalam jangka waktu yang lama, abu vulkanik dapat mencegah terbentuknya ruang udara dalam tanah yang dapat melindungi tanaman dari akibat perubahan suhu yang drastis. Manfaat abu vulkanik ini sebagai pelindung tanaman. Selain itu, manfaat abu vulkanik lainnya dapat menahan air lebih lama yang dapat memudahkan bakteri baik berkembang biak untuk kesuburan tanah.

Baca Juga: Willow Project Tuai Kritik PBB, Sekjen akan Ambil Sikap

3. Menjadi Pupuk

Manfaat abu vulkanik lainnya dapat digunakan sebagai pupuk yang digunakan untuk perkembangan tanaman. Abu vulkanik memiliki 4 jenis mineral yang baik untuk menyuburkan tanaman seperti Alumunium (AI), Magnesium (Mg), Besi (Fe), dan Silika (Si).

4. Mengusir Hama Serangga atau Gulma

Manfaat abu vulkanik secara alami dapat bermanfaat untuk mengusir hama serangga yang hidup dan berkembang biak pada tanaman pertanian. Hal ini karena serangga tidak dapat tinggal di area yang terlalu asam karena abu vulkanik dan otomatis populasi hama akan menurun.

Itulah beberapa manfaat abu vulkanik yang perlu kamu ketahui terlepas dari bahayanya. Semoga informasi ini bermanfaat.

Kontributor: Pasha Aiga Wilkins
Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak