Apa Makanan Buaya? Hewan Purba yang Bisa Telan 3 Kg Daging Per Hari

Ketahui fakta menarik soal makanan buaya, hewan purba yang ternyata banyak melahap makanan.

Agung Pratnyawan
Senin, 23 Januari 2023 | 14:40 WIB
Ilustrasi buaya. (pixabay)

Ilustrasi buaya. (pixabay)

Hitekno.com - Apa saja makanan Buaya yang bisa disantapnya? Sebagai diketahui, hewan karnivora ini termasuk pilih-pilih makanan. Ketahui apa saja yang disukai hewan purba ini.

Sebagai dikutip dari Suara.com, buaya merupakan reptil yang dapat hidup di air tawar dan air asin. Di dalam perairan ini tentunya ada banyak sumber makanan. Lantas apa saja makanan buaya di habitatnya? 

Buaya yang hidup di alam liar umumnya akan memakan hewan spesies lain yang lewat di depannya, seperti mamalia kecil, burung, ikan, serangga, katak, spesies reptil lainnya, dan krustasea.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Buaya, Bisa Makan Tanpa Mengunyah Padahal Giginya Kuat

Semakin besar ukuran buaya, maka akan semakin besar pula kebutuhan makannya.  Bisa berkilo-kilo daging yang bisa disantap oleh hewan purba ini.

Berikut daftar makanan buaya di alam liar

  1. Ikan
  2. Burung
  3. Kura-kura
  4. Katak
  5. Ular
  6. Babi hutan
  7. Rusa kutub
  8. Hiu
  9. Krustasea seperti kepiting
  10. Rusa atau mamalia berkuku kecil lainnya
  11. Bayi gajah atau badak

Sedangkan buaya di penangkaran, seperti di kebun binatang atau akuarium, makan makanan yang sedikit berbeda dari buaya liar.

Baca Juga: Lihat Penangkapan Buaya Jumbo di Surabaya Sebelum Tahun 1880, Netizen: Pawang Pemberani!

Tidak peduli apa, makanan buaya tetaplah yang  berbasis daging. Buaya di penangkaran atau kebun binatang umumnya akan diberi makanan sebagai berikut: 

  1. Tikus
  2. Ayam mentah
  3. Daging sapi mentah
  4. Ikan

Baik itu di penangkaran atau di alam liar, buaya adalah pemakan yang sangat oportunistik, dan mereka juga nyaman memakan hewan atau bangkai yang mati.

Ilustrasi buaya. (pixabay)
Ilustrasi buaya. (pixabay)

Berapa banyak yang dimakan buaya?

Baca Juga: Mengenal Gustave, Buaya Raksasa yang Dirumorkan Memakan 300 Manusia

Seekor buaya makan rata-rata 1-3 kg daging per hari, atau sekitar 5 persen dari berat badannya per minggu.  Namun, itu tergantung pada ukuran keseluruhan buaya dan jumlah makanan yang tersedia bagi mereka. Seekor buaya dengan banyak mangsa di dekatnya dapat makan lebih dari 3 kg daging dalam sehari. 

Menurut Journal of Herpetology, buaya remaja perlu makan setidaknya 4 persen dari berat badannya setiap minggu tergantung pada ukurannya. Sementara, buaya dalam penangkaran umumnya perlu makan setidaknya empat kali lipat dari jumlah itu.

Apakah buaya berbahaya bagi manusia?

Baca Juga: Terungkap Misteri Buaya Bertanduk Punah, Terpecahkan Setelah 150 Tahun

Ya, buaya memang bisa berbahaya bagi manusia. Ini karena mereka adalah predator oportunistik, yang mampu memakan apa pun yang lebih kecil dari mereka.

Semakin besar buaya, semakin besar kemungkinannya untuk menjadi bahaya bagi kita sebagai manusia karena mereka bisa saja memakan manusia.

Banyak ahli setuju bahwa menghindari spesies buaya besar adalah langkah terbaik kita sebagai manusia. Rahang buaya yang kuat hampir tidak mungkin untuk melarikan diri, dan karnivora besar ini dapat bergerak sangat cepat.

Demikian itu informasi berkaitan apa saja makanan buaya. Semoga bermanfaat.

Itulah berbagai makanan buaya yang sebaiknya kamu ketahui, terkait berbagai informasi soal hewan purba ini. (Suara.com/ Mutaya Saroh)

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak