Orang Malas Cenderung Tak Kreatif, Mandi dan Beraktivitas Ringan Bisa Jadi Kunci

Ilmuwan ungkap adanya perangsangan kreatif seseorang ketika mandi dan melakukan kegiatan tertentu.

Cesar Uji Tawakal
Kamis, 13 Oktober 2022 | 08:55 WIB
Ilustrasi pemalas(unsplash/@yrss)

Ilustrasi pemalas(unsplash/@yrss)

Hitekno.com - Mandi tampaknya bukan satu-satunya kegiatan yang dapat merangsang pikiran kreatif seseorang, akan tetapi aktivitas tertentu juga bisa berpengaruh kata peneliti.

Dilansir dari Sputnik News, para peneliti di Amerika Serikat telah menemukan teori menarik yang mungkin menjelaskan mengapa seseorang mungkin tiba-tiba mendapat pencerahan saat terlibat dalam beberapa tugas yang tampaknya tidak masuk akal dan mandi.

Menurut siaran pers oleh University of Virginia, orang-orang di balik studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Psychology of Aesthetics, Creativity, and the Arts menunjukkan bahwa kuncinya mungkin adalah tugas-tugas yang tampaknya bisa dilakukan tanpa berpikir yang tidak sepenuhnya tidak masuk akal.

Baca Juga: Ilmuwan Ungkap Dugaan Adanya Mahluk Penghuni Mars Era Dahulu, Hal Ini Picu Kepunahan

"Katakanlah Anda terjebak pada suatu masalah," kata Zac Irving, asisten profesor filsafat di University of Virginia dan salah satu penulis makalah baru.

"Apa yang Anda lakukan? Mungkin bukan sesuatu yang sangat membosankan seperti menonton cat kering. Sebaliknya, Anda melakukan sesuatu untuk menyibukkan diri, seperti berjalan-jalan, berkebun, atau mandi. Semua kegiatan ini cukup menarik."

Dia menunjuk pada penelitian sebelumnya dari tahun 2012 yang mengevaluasi kemampuan peserta untuk menghasilkan penggunaan alternatif kreatif untuk barang-barang sehari-hari setelah melakukan "tugas-tugas dari berbagai tingkat permintaan mental" untuk sementara waktu, dengan peserta yang tugasnya kurang menuntut menampilkan hasil yang lebih tinggi.

Baca Juga: Potret Pasangan Suami Istri di Bandung Tahun 1982, Model Sandal Legend Ini Jadi Sorotan

Tetapi sementara studi lanjutan tampaknya menghasilkan hasil yang tidak konsisten, Irving berpendapat bahwa mereka "mengukur seberapa terganggu para peserta" alih-alih mengukur "pengembaraan pikiran".

Selama penelitian mereka sendiri, Irving dan rekan-rekannya meminta dua kelompok peserta untuk membuat penggunaan alternatif untuk batu bata atau penjepit kertas.

Sebelum melakukan tugas tersebut, kelompok pertama menonton video "membosankan" dari dua pria yang melipat cucian, sementara kelompok kedua menonton "video yang cukup menarik" - adegan tiga menit dari "When Harry Met Sally".

Baca Juga: Naruto: Apakah Shisui Uchiha Masih Hidup? Pengguna Mangekyou Sharingan yang Diakui Hiruzen Sarutobi

"Apa yang benar-benar ingin kami ketahui bukanlah video mana yang membantu Anda menjadi lebih kreatif," kata Irving.

"Pertanyaannya adalah bagaimana pengembaraan pikiran terkait dengan kreativitas selama tugas-tugas yang membosankan dan menarik?"

Hasilnya menunjukkan bahwa pengembaraan pikiran memang membantu peserta menghasilkan lebih banyak ide, tetapi hanya ketika mereka menonton "video yang cukup menarik".

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak