BRIN Berkolaborasi dengan PT DI untuk Kembangkan Drone

Kolaborasi BRIN dan PT DI tersebut diwujudkan melalui penandatangan nota kesepahaman antara kedua pihak.

Agung Pratnyawan
Senin, 31 Januari 2022 | 18:36 WIB
Ilustrasi drone. (Pixabay)

Ilustrasi drone. (Pixabay)

Hitekno.com - Badan Riset Inovasi dan Nasional (BRIN) menjalin kolaborasi dengan PT Dirgantara Indonesia (DI) dalam pengembangan drone. Yakni kerja sama dalam hal riset dan pengembangan pesawat tanpa awak atau UAV ini.

Kolaborasi BRIN dan PT DI ini dalam hal pengembangan pesawat terbang tanpa awak medium altitude long endurance (Male) dan pesawat terbang N219 beserta variannya.

"Ke depan tidak boleh ada program development (pengembangan) tanpa PT Dirgantara Indonesia, BRIN memiliki kapasitas untuk mendukung dalam kegiatan research and development (riset dan pengembangan)," kata Kepala BRIN Laksana Tri Handoko dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (31/1/2022).

Baca Juga: Trik Video Ala Drone Budget Minim, Hasilnya Menakjubkan Gini

Kolaborasi BRIN dan PT DI tersebut diwujudkan melalui penandatangan nota kesepahaman antara kedua pihak.

Melalui penandatanganan nota kesepahaman itu, kedua pihak berkomitmen untuk bersinergi pada sumber daya dan kompetensi untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsinya dalam pengembangan UAV Male dan pesawat N219 berserta variannya.

Direktur Niaga, Teknologi dan Pengembangan PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan menuturkan kerja sama tersebut menjadi hulu bagi industri dalam mengembangkan produk-produk inovasi di PT DI.

Baca Juga: Petugas Bawa Senjata Pelumpuh Drone Amankan PON Papua, Penampakannya Viral

Beberapa yang dikerjasamakan merupakan proyek nasional yang akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS), salah satunya adalah pengembangan Male, yang menunggu untuk dapat siap diterbangkan lagi.

"Kami siap berkomitmen menjadi industri yang bisa diberikan amanah mengembangkan research and development pada sektor dirgantara," ujar Gita.

Itulah laporan terbaru dalam kolaborasi BRIN dengan PT DI dalam pengembangan drone bersama. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Baca Juga: Qualcomm Merilis Drone Otonom dengan Platform Drone 5G

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak