Bersama SpaceX, NASA akan Luncurkan 4 Astronot ke ISS

Astronot berasal dari Amerika Serikat dan Jepang ini akan meluncur akhir Oktober ini.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Senin, 05 Oktober 2020 | 14:00 WIB
Baju Astronot SpaceX. (Twitter/@SpaceX)

Baju Astronot SpaceX. (Twitter/@SpaceX)

Hitekno.com - Gandeng SpaceX, NASA mengumumkan rencana untuk merilis empat astronot ke luar angkasa sebagai bagian dari misi SpaceX Crew-1 pada akhir Oktober mendatang. 

Astronot Michael Hopkins, Victor Glover, dan Shannon Walker dari NASA serta Soichi Noguchi dari Badan Eksplorasi Dirgantara Jepang (JAXA) akan meluncur ke luar angkasa menggunakan pesawat luar angkasa SpaceX Crew Dragon dengan roket Falcon 9 dari Kennedy Space Centre NASA, Amerika Serikat.

Keempatnya akan menempuh perjalanan sejauh 248 mil ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dan bergabung dengan astronot Kate Rubins dari NASA dan Sergey Ryzhikov serta Sergey Kud-Sverchkov dari Roscosmos.

"Setelah peluncuran, astronot Crew-1 dijadwalkan tiba di stasiun luar angkasa untuk misi ilmiah enam bulan di atas laboratorium yang mengorbit," kata NASA, seperti dikutip Mirror pada Senin (5/10/2020).

Roket Falcon 9 saat meluncur dan membawa satelit Starlink. (YouTube/ SpaceX)
Roket Falcon 9 saat meluncur dan membawa satelit Starlink. (YouTube/ SpaceX)

NASA menambahkan bahwa itu adalah peluncuran yang bersejarah karena akan menjadi pertama kalinya awak internasional terbang di atas roket dan pesawat luar angkasa Amerika yang bersertifikat NASA dan dioperasikan dari Amerika Serikat.

Peluncuran ini dilakukan tak lama setelah NASA dan SpaceX membuat sejarah, setelah meluncurkan manusia ke luar angkasa dari Amerika Serikat untuk pertama kalinya sejak 2011.

Meskipun astronot secara teratur diluncurkan dari Bumi ke ISS, peluncuran ini biasanya tidak dilakukan di Amerika Serikat. 

Meluncurnya astronot ke ISS, menandakan untuk pertama kalinya manusia ke luar angkasa dengan roket SpaceX. (Suara.com/Lintang Siltya Utami)

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Durasi terjadinya gerhana bulan pada 7 September 2025, mulai dari fase awal hingga akhir, berlangsung selama sekitar 5 j...

sains | 17:50 WIB

Beberapa fenomena langit yang akan terjadi pada September 2025....

sains | 13:21 WIB

AI tak bisa menyelesaikan tes teka-teki yang dapat diselesaikan manusia hanya dalam hitungan detik....

sains | 16:26 WIB

Salah satu pohon tertinggi di dunia yang berusia 450 tahun terbakar....

sains | 20:11 WIB

Fenomena langka Bulan hitam akan terjadi pada 23 Agustus 2025....

sains | 19:06 WIB