Prediksi WHO: Pandemi Virus Corona di Asia Masih Belum Akan Berakhir

WHO mengingatkan kepada negara-negara yang telah mengalami penuruan kasus virus corona agar tidak lengah.

Agung Pratnyawan
Selasa, 31 Maret 2020 | 14:52 WIB
Logo WHO. (WHO)

Logo WHO. (WHO)

Hitekno.com - Pandemi virus corona baru atau COVID-19 masih mengkhawatirkan banyak negara.Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO bahkan memprediksi tidak akan cepat selesai.

Menurut prediksi WHO, pandemi virus corona baru di Asia Pasifik masih jauh dari kata selesai. Bahkan risiko penularannya masih terus berlangsung.

Direktur Regional Pasifik Barat WHO Takeshi Kasai mengatakan, pandemi virus corona menjadi pertempuran jangka panjang. Pandemi ini masih lama menuju akhir.

Baca Juga: Peneliti Prediksi Lebaran Jadi Puncak Penyebaran Virus Corona di Indonesia

"Biar saya perjelas. Epidemi ini jauh dari selesai di Asia dan Pasifik. Ini akan menjadi pertempuran jangka panjang. Kita butuh setiap negara memperiapkan transisi komunitas skla besar," kata Kasai dalam media briefing virtualdikutip dari Reuters, Selasa (31/3/2020).

Takeshi Kasai mengingatkan kepada negara-negara yang telah mengalami penuruan kasus virus corona agar tidak lengah.

Ilustrasi virus corona. (Pixabay)
Ilustrasi virus corona. (Pixabay)

Sebab, virus corona baru ini bisa saja kembali menyerang hingga terjadi gelombang infeksi kedua. Mereka yang sudah pernah terinfeksi, masih berisiko kena lagi.

Baca Juga: Berlapis-lapis, Dokter Ini Tunjukkan Cara Pakai APD sebelum Tangani Pasien

Tidak ada satupun negara yang aman dari virus corona baru, SARS-CoV-2 tersebut. Sebab, virus tersebut pada akhirnya akan menyebar kemana-mana, kata penasihat teknis WHO Matthew Griffith.

Saat ini fokus pandemi virus corona masih berpusat di wilayah Eropa. Namun, bisa saja peningkatan kasus drastis juga akan dialami di wilayah lainnya.

Merujuk pada data Worldometer, jumlah kasus corona di dunia per Senin (30/3/2020) telah terkonfirmai sebanyak 785.807 kasus. Jumlah pasien meninggal sebanyak 37.820 orang.

Baca Juga: Dokter China Sebut 10 Persen Pasien Covid-19 Sembuh Kembali Terinfeksi

Sementara itu, jumlah pasien positif corona di Indonesia telah mencapai 1.414 kasus. Jumlah pasien meninggal akibat virus corona mencapi 122 orang.

Itulah prediksi WHO yang menyebutkan pandemi virus corona ini tidak akan cepat tuntan untuk kawasa Asia Pasifik. Sampai kapan virus corona ini menghantui dunia? (Suara.com/ Chyntia Sami Bhayangkara).

Baca Juga: Jumlah Kasus COVID-19 Terus Meningkat, Ini Himbauan Penting WHO

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak