Burung Ini Punya "Password" untuk Berinteraksi dengan Spesiesnya Sendiri

Password rahasia dari burung ini kemungkinan hanya dimengerti oleh spesies burung itu sendiri.

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta
Sabtu, 16 November 2019 | 14:00 WIB
Ilustrasi cowbirid. (Pixabay/ diapicard)

Ilustrasi cowbirid. (Pixabay/ diapicard)

Hitekno.com - Spesies burung ternyata memiliki keunikan tersendiri baik saat mereka berinteraksi maupun ketika mereka mencari pasangan. Salah satu spesies burung yang mempunyai keunikan untuk membuat "password rahasia" adalah cowbird.

Nama hewan tersebut mungkin terdengar agak asing karena mereka memang hanya ditemukan di benua Amerika.

Populasi cowbird membentang luas dari Kanada, Amerika Serikat, Meksiko, Argentina, Brazil, dan beberapa negara di benua Amerika lainnya.

Baca Juga: Mancing Ikan Pakai Mentos dan Coca-Cola, Penampakannya Bikin Netizen Heran

Mereka merupakan hewan pengeram yang parasit karena bertelur di sarang burung lain dan meninggalkan tempat sisanya untuk inang mereka.

Salah satu keunikan burung ini adalah mereka membiarkan burung lain bekerja keras memberi makan dan mengerami anak-anak mereka.

Cowbird di Brazil. (Wikipedia/ Veronesi)
Cowbird di Brazil. (Wikipedia/ Veronesi)

Namun masih ada keunikan yang diselidiki oleh ilmuwan yaitu bagaimana seekor cowbird kecil benar-benar tahu bahwa dirinya adalah seekor cowbird ketika dibesarkan oleh spesies lain.

Baca Juga: Ditemukan Spesies Kuno Baru, Berkaki Manusia Tapi Berlengan Kera

Dr Mark Hauber dari University of Illinois melakukan penelitian mendalam mengenai cowbird sehingga tim peneliti menemukan bahwa ternyata cowbird memiliki password rahasia khusus antar spesiesnya.

Biasanya burung mempelajari cara berkicau orang tua mereka dengan menghabiskan banyak waktu bersama ketika mereka masih muda.

Mereka bahkan dapat mengembangkan ide tentang apa yang harus dicari pada pasangannya dengan cara tersebut.

Baca Juga: Spesies Baru Berwajah Aneh Ditemukan di Antartika, Ilmuwan Masih Bingung

Cowbird tidak bisa kawin dengan lintas spesies yang artinya ia hanya bisa kawin dengan spesies cowbird yang sama.

Ilustrasi cowbird kepala cokelat dari Kanada. (Wikipedia/ berichard)
Ilustrasi cowbird kepala cokelat dari Kanada. (Wikipedia/ berichard)

Hal itu menimbulkan masalah tersendiri karena seekor cowbird jantan yang menyanyikan lagu kawin dari orang tua asuhnya tidak dapat menarik betina lain sehingga ia tidak akan memiliki keturunan.

Dikutip dari IFLScience, penelitian Mark Hauber yang telah diterbitkan di jurnal Current Biology menyebutkan bahwa cowbird muda akan mengerti "password rahasia" yang akan diberi tahu oleh spesies cowbird yang lebih tua.

Baca Juga: Pertama di Dunia, Ilmuwan Menemukan Spesies Burung Nuri Setinggi 1 Meter

Cowbird membuat apa yang oleh para ahli burung disebut sebagai "chatter call" atau "ocehan panggilan".

Itu mereka lakukan secara konsisten sepanjang tahun dan melintasi rentang geografis mereka.

Molothrus rufoaxillaris atau cowbird Brazil. (Wikipedia/ Claudio Diaz)
Molothrus rufoaxillaris atau cowbird Brazil. (Wikipedia/ Claudio Diaz)

Panggilan mengandung password yang hanya dimengerti oleh spesies cowbird dan kemungkinan berfungsi sebagai peringatan bagi cowbird muda.

Dalam panggilannya, cowbird tua akan menyuruh cowbird muda untuk mendengarkan karena mereka akan mempelajari sesuatu yang penting termasuk kicauan lagu untuk kawin.

Berkat password rahasia dalam panggilannya, spesies cowbird muda akan tahu jati dirinya sehingga mereka bisa mempunyai anak serta berkembang biak.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak