BMKG: Memasuki Musim Kemarau, Aceh hingga Papua Masih Diguyur Hujan

Kepala BMKG sendiri yang menjelaskan kenapa ini masih terjadi.

Agung Pratnyawan
Sabtu, 06 April 2019 | 09:00 WIB
Ilustrasi hujan. (Pixabay)

Ilustrasi hujan. (Pixabay)

Hitekno.com - Menurut Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, hujan masih akan mengguyur beberapa wilayah Indonesia selama sepekan ke depan meski sudah memasuki musim kemarau.

Beberapa wilayah dari Aceh hingga Papua, menurut BMKG akan tetap mendapatkan hujan ketika memasuki musim kemarau seperti sekarang ini.

''Meskipun Indonesia memasuki musim kemarau, tetap ada potensi hujan. Sebagian mengalami hujan, tetapi sebagian ada yang berpeluang terjadi kebakaran hutan dan lahan,'' kata Dwikorita di Jakarta, Jumat (5/4/2019).

Baca Juga: Sedang Berteduh Dari Hujan Deras, Driver Ojol Alami Hal Sedih Ini

Dwikorita mengatakan peluang hujan di sebagian wilayah Indonesia terjadi karena angin dari Samudera Hindia bergerak mendekati katulistiwa berbelok di sekitar Sumatera akibat rotasi Bumi.

Alhasil, kecepatan angin berkurang dan memicu pembentukan awan hujan.

Logo BMKG. (BMKG)
Logo BMKG. (BMKG)

Potensi hujan menengah sampai lebat, disertai kilat dan petir diprakirakan akan terjadi di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua, dan Papua Barat.

Baca Juga: Mengerikan, Ada Fenomena Misterius Hujan Laba-laba di Brasil

Meskipun sebagian besar Sumatera dapat terjadi hujan, tetapi pesisir bagian barat rentan mengalami kebakaran hutan dan lahan.

''Itulah Indonesia. Sama-sama di Aceh, Sumatera Utara, atau Sumatera Barat; tetapi sebagian bisa mengalami hujan lebat sebagian lagi mengalami kebakaran hutan dan lahan,'' beber Dwikorita.

Dwikorita mengatakan faktor-faktor cuaca yang dapat memicu kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Jawa Timur, Nusa Tenggara dan sebagian Kalimantan.

Baca Juga: Takut Hujan, Driver Ojol Ini Jemput Penumpang Naik Mobil

''Kita saat ini memasuki El Nino lemah. Artinya musim kemarau dengan kekeringan yang tidak terlalu berdampak kuat dan panjang,'' jelas dia menambahkan.

Itulah penjelasan BMKG mengenai hujan yang masih terjadi ketika Indonesia telah memasuki musim kemarau. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Baca Juga: Musim Hujan, Ini Pengorbanan Driver Ojol untuk Customer

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak