4 Hal yang Terjadi jika Perang Nuklir Pecah

Apa yang terjadi jika perang nuklir pecah? Ini beberapa diantaranya

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Rabu, 23 Mei 2018 | 17:12 WIB
Ledakan Bom Nuklir/pixabay

Ledakan Bom Nuklir/pixabay

Hitekno.com - Sejak puluhan tahun lalu tepatnya pada 6 dan 9 Agustus 1945, kita belum melihat dampak yang lebih besar dari Bom Atom Hiroshima Nagasaki.

Dua bom tersebut sudah memakan korban lebih dari 200 ribu orang di Hiroshima dan Nagasaki.

Meskipun bom atom Hiroshima dan Nagasaki mengakhiri perang dunia ke II, namun kita tidak bisa menyangkal betapa kejamnya efek dari kedua bom itu.

Baca Juga: 5 Jenis Layar Smartphone yang Harus Kamu Ketahui

Jumlah Bom Nuklir/ploughshares.org
Jumlah Bom Nuklir/ploughshares.org

Puluhan tahun berlalu, sudah bukan rahasia lagi apabila banyak negara yang mengembangkan bom yang setara bahkan lebih besar efeknya daripada bom atom Hiroshima dan Nagasaki.

Jika dulu Amerika membuat bom nuklir yang hanya “mampu” memusnahkan setengah kota, namun perkembangan teknologi telah membuat Amerika dan negara-negara lainnya mampu membuat bom yang memusnahkan seluruh kota bahkan satu negara sekalipun dalam hitungan detik.

Luar biasa bukan? Yuk kita simak beberapa hal yang terjadi jika perang nuklir pecah:

Baca Juga: Tagar #2019PresidenBaru dan Viralnya Foto Ariel Tatum

1. Tidak Ada Jasad yang Tersisa

Bom Nuklir/science.howstuffwork.com
Bom Nuklir/science.howstuffwork.com

Jika perang zaman dahulu kita bisa menguburkan jasad para korban perang, lain hanya dengan korban perang nuklir.

Dilansir dari metro.co.uk salah satu saksi pada penyerangan kota Hiroshima menyatakan bahwa ribuan jasad orang yang berada sekitar bom akan musnah tak berbekas.

Baca Juga: Mengapa Air Laut Asin?

Jika senjata nuklir sudah berkali-kali lipat canggihnya maka bisa dipastikan dalam radius 10 km saja jasad korban nuklir akan hilang bersama dengan gelombang panas bom.

2. Hilangnya Suatu Negara

Bom Satan II/mirror.co.uk
Bom Satan II/mirror.co.uk

Akhir tahun 2017 lalu, Rusia sukses memperkenalkan bom nuklir yang dinamai Satan II.

Baca Juga: Twitter Keluarkan Aturan Baru untuk Cegah Cuitan Propaganda

Bom ini diklaim memiliki efek 2000 kali lipat daripada Bom Hiroshima dan Nagasaki.

Kekuatan bom Satan II atau dikenal sebagai RS-28 Sarmat mampu menyapu negara seluas Perancis dalam sekejap saja. 

3. Makin Banyak Korban Pasca Ledakan Bom

Hiroshima/sputniknews.com
Hiroshima/sputniknews.com

Setelah diluncurkannya bom nuklir, terjadi perubahan kimia yang ada pada gelombang awan panas dan tercantum pada atmosfer.

Reaksi kimia tersebut dapat membuat hujan hitam pekat yang membuat ratusan ribu orang akan mati karena terkena radiasi.

4. Krisis Pangan dan Kelaparan

Tanaman/worldwar2database.com
Tanaman/worldwar2database.com

Beberapa tahun setelah bom nuklir dijatuhkan, suhu akan berubah menjadi dingin karena cahaya matahari tidak dapat menembus awan pekat bom nuklir.

Selain itu, jutaan tanaman akan mengalami mutasi akibat radiasi bom nuklir.

Mutasi pada DNA tanaman membuat daerah yang terkena bom nuklir akan gagal panen.

Hitekno.com/Rezza Dwi Rachmanta

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak