Mengapa Daging Buah Apel Jadi Cokelat setelah Dikupas?

Kenapa sih buah apel yang sudah dikupas, dagingnya lama-lama berubah warna?

Cesar Uji Tawakal
Senin, 08 Mei 2023 | 19:53 WIB
Apel hitam ketika muda masih seperti apel kebanyakan. (Wikipedia/ GPhoto)

Apel hitam ketika muda masih seperti apel kebanyakan. (Wikipedia/ GPhoto)

Hitekno.com - Apakah kamu pernah melihat buah apel yang sudah dipotong-potong berubah warna menjadi coklat?

Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa hal itu terjadi. Jawabannya adalah karena reaksi kimia yang disebut oksidasi.

Oksidasi adalah proses di mana molekul oksigen bereaksi dengan molekul lain dan mengubah sifatnya. Ketika kita memotong buah apel, kita memecah lapisan pelindung kulitnya yang mengandung antioksidan.

Baca Juga: 3 Hero Support Tier S di Mobile Legends Mei 2023, Tak Ada Healer

Antioksidan adalah zat yang dapat mencegah atau memperlambat oksidasi. Tanpa antioksidan, molekul oksigen di udara akan bereaksi dengan zat besi yang ada di dalam sel-sel apel dan menghasilkan senyawa coklat yang disebut oksida besi.

Oksida besi inilah yang membuat buah apel tampak coklat dan kurang segar.

Untuk mencegah hal ini, kita bisa menyemprotkan jus lemon atau jus jeruk nipis ke atas potongan apel.

Baca Juga: Tier List Hero Support Terbaik di Mobile Legends Mei 2023, Bukan Healer

Jus lemon dan jus jeruk nipis mengandung asam sitrat, yang juga merupakan antioksidan.

Asam sitrat akan melindungi apel dari oksidasi dan menjaga warnanya tetap cerah dan menarik.

Selain itu, jika tak mau repot, segera makan buah apel yang sudah dikupas sebelum warnanya jadi cokelat.

Baca Juga: 4 Hero Tank Tier S di Mobile Legends Mei 2023, Roamer Terbaik

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak