Sukses Capai Orbit, Astronot NASA Bagikan Seperti Apa Isi Crew Dragon

Dua astronot NASA ini menamai kapsul Crew Dragon sebagai Endeavour.

Agung Pratnyawan
Minggu, 31 Mei 2020 | 13:48 WIB
Astronot NASA di dalam Crew Dragon. (NASA)

Astronot NASA di dalam Crew Dragon. (NASA)

Hitekno.com - SpaceX akhirnya sukses membawa dua astronot badan antariksa Amerika Serikat (NASA) ke orbit. Dua astronot NASA ini sukses mencapai orbit dengan kapsul Crew Dragon.

Peluncuran ini sukses dilaksanakan oleh SpaceX dengan menggunakan Falcon 9 dari pangkalan antariksa di Florida, AS pada Sabtu (30/5/2020) waktu setempat atau 31 Mei dini hari waktu Indonesia.

Kedua astronot NASA ini adalah Doug Hurley dan Bob Behnken. Keduanya dilaporkan sukses mencapai orbit dari peluncuran Falcon 9 milik SpaceX.

Baca Juga: Andalkan Falcon 9, SpaceX Sukses Kirim Astronot NASA ke Orbit

Setelah terpisah dari Falcon 9, kapsul Crew Dragon melanjutkan perjalanannya di orbit untuk menuju stasiun luar angkasa (ISS).

Saat dalam perjalanan, kedua astronot NASA ini beberapa kali berkomonukasi dengan pusat kendali menceritakan kondisi mereka.

Astronot NASA di dalam Crew Dragon. (NASA)
Astronot NASA di dalam Crew Dragon. (NASA)

Termasuk membagikan seperti apa isi dari kapsul Crew Dragon yang mereka tumpangi ini. Seperti apa kendali dalam pesawat luar angkasa ini.

Baca Juga: SpaceX Kembali Tunda Peluncuran Astronot Pertama NASA, Kenapa?

NASA melalui akun media sosialnya membagikan seperti apa dua astronot NASA ini mengenalkan isi dari kapsul Crew Dragon tersebut.

Namun sebelumnya, Doug Hurley dan Bob Behnken sempat memberikan nama pada kapsul Crew Dragon yang diluncurkan dengan falcon 9 milik SpaceX ini.

Seperti tradisi NASA, pada crew akan memberikan nama pada kendaraan mereka. dan keduanya memberikan nama kapsul Crew Dragon ini adalah Endeavour.

Baca Juga: SpaceX Batal Luncurkan Starlink Lagi, Kenapa?

Astronot NASA di dalam Crew Dragon. (NASA)
Astronot NASA di dalam Crew Dragon. (NASA)

Tak hanya itu, astonor Bob Behnken mendemostrasikan seperti apa kondisi tanpa gravitasi di dalam kapsul Endeavour tersebut.

Lalu Doug Hurley memberikan seperti apa view di luar dari kapal yang mereka naiki. Sayang view tersebut agak gelap karena memang sudah malam.

Seperti apa kondisi dua astronot NASA ini? Simak video dari NASA berikut ini dari dalam kapsul Crew Dragon tersebut.

Baca Juga: Dua Astronot NASA ke Luar Angkasa dengan Pesawat SpaceX, Crew Dragon

Penerbangan hari ini adalah terobosan baru. Teknologi kapsul layar sentuh empat kursi Dragon adalah pesawat ruang angkasa abad ke-21 yang memiliki sedikit kemiripan dengan kapsul Apollo, yang sebagian besar mekanis pada 1960-an dan armada pengangkut pesawat ulang-alik NASA di angkasa.

Peluncuran ini adalah tonggak sejarah lain bagi SpaceX, perusahaan Elon Musk, yang telah mengangkut kargo ke ISS di atas pesawat ruang angkasa tanpa awak.

Salah satu dari dua kontraktor di bawah program kru komersial NASA 6,2 miliar dolar AS, SpaceX mencuri pijakan pada Boeing dengan menyelesaikan tes aborsi yang tidak dilakukan pada bulan Januari.

Selanjutnya kapsul Endeavour ini akan melanjutkan perjalanan membawa dua astronot NASA menuju stasiun luar angkasa untuk menjalani misi di sana.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak