Bisa Melukis dan Memahat, Robot Ai-DA Ini Buka Pameran Seni Pertamanya

Robot Ai-DA merupakan robot humanoid pertama yang membuka pamera tunggal pertamanya yang terdiri dari delapan gambar, 20 lukisan, empat pahatan dan dua karya video.

Dinar Surya Oktarini
Jum'at, 07 Juni 2019 | 16:00 WIB
Robot Ai-DA. (ai-darobot.com)

Robot Ai-DA. (ai-darobot.com)

Hitekno.com - Seniman robot humanoid Ai-DA ultra-realistis pertama di dunia untuk pertama kalinya membuka pamera tunggal pertamanya atas karya-karyanya. 

Terlihat seperti seniman dan artis, robot Ai-DA ini mengenakan baju putih dan terlihat sedang memegang pensil di atas kertas.

Robot Ai-DA merupakan robot humanoid pertama yang membuka pamera tunggal pertamanya yang terdiri dari delapan gambar, 20 lukisan, empat pahatan dan dua karya video minggu depannya.

Baca Juga: Rayakan Lebaran, Momen Manis Foto Keluarga Ini Dirusak Driver Ojol

Membawa warna baru di dunia seni, penemu serta pemilik galeri di Inggris Aidan Meller mengatakan yang dikutip dari Reuters ''Suara teknologi adalah yang penting fokus karena hal itu memengaruhi semua orang.''

Menurut penemunya, ia memilikipesan yang sangat jelas dan ingin menjelajahi lebih lanjut bagaimana penggunaan dan penyalahgunaan AI hingga hari ini.

Robot Ai-DA. (ai-darobot.com)
Robot Ai-DA. (ai-darobot.com)

Pelopor matematika dan komputer Inggris Lovelace, Ai-DA dapat menggamabar dari pandangan berkat kamera di bola matanya.

Baca Juga: Tembus 1 Juta Subscribers, Oura Pamer Gold Button dari YouTube

Tak hanya itu, robot tersebut dibekali algoritma AI yang dibuat oleh para ilmuwan di University of Oxford yang membantu manghasilkan koordinat untuk lengannya untuk menciptakan karya seni.

Robot Ai-DA menggunakan pensil atau pena untuk membuat sketsa, tetapi rencannya adalah Ai-DA melukis dan membuat tembikar.

Karya-karyanya sekarang dicetak di atas kanvas dengan lukisan manusia dan dipamerkan.

Baca Juga: Salat Ied, Beberapa Orang Ini Curi Perhatian karena Hal Kecil di Baju Koko

''Dari gambar tersebut, kami dapat mengategorikan sebagai sebuah algoritma yang kemudian dapat menampilkan melalui grafik cartesian dan menghabiskan gambar akhir'' kata Meller.

Baginya ini adalah proses yang sangat menarik yang belum pernah dilakukan sebelumnya dilakukan, bagaimana gambar akan berubah dan itu sangat penting.

Karyanya dipamerkan dalam pameran ''Unsecured Futures'' merupakan gambar yang memberi penghormatan kepada Lovelace dan matematikawan Alan Turing.

Baca Juga: Demi Privasi Pengguna yang Lebih Baik, Apple Rilis Fitur Sign In Sendiri

Lukisannya berupa abstrak pohon, patung berdasarkan gambar Ai-DA tentang lebah dan karya video yang salah satunya diberi judul ''Privasi.''

Karya nya satu ini memberi penghormatan pada Yoko Ono 1965 yang berjudul ''Potongan Sepotong.''

Robot Ai-DA sudah selesai pada bulan April dan pertunjukannya.

Karya seni milik robot Ai-DA ini telah habis terjual lebih dari satu juta pound atau sekitar Rp 24 miliar.

Pameran dibuka pada 12 Juni di galeri Barn di St John's College.

Saat ini Robot Ai-DA telah diprogram untuk menjawab pidato dan dibekali teknologi baru yang membawa potensi untuk kebaikan dan kejahatan.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak