5 Fakta Unik Kabel Bawah Laut 4,6 Juta Kilogram yang Memecahkan Rekor

Kabel bawah laut ini bisa menghasilkan koneksi ultra cepat!

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Rabu, 06 Maret 2019 | 12:45 WIB
Kabel Marea ketika disambungkan. (Microsoft)

Kabel Marea ketika disambungkan. (Microsoft)

Hitekno.com - Kabel bawah laut seberat 10.249.000 pon atau sekitar 4,6 juta kilogram baru saja memecahkan rekor kecepatan internet.

Salah satu kabel yang merupakan gabungan proyek para raksasa teknologi bernama Marea. Itu membentang dari Pantai Virginia, Amerika Serikat ke Balboa, Spanyol.

Sebuah perusahaan bernama Infinera mengumumkan bahwa mereka dapat memecahkan rekor berapa banyak data yang dapat dikirim melalui kabel ini dalam sedetik.

Baca Juga: Kehilangan Jutaan Pengguna, Twitter Cetak Rekor Pendapatan

Rekor tersebut termasuk berapa bobot kabel internet bawah laut yang mencapai 4,6 juta kilogram.

Berikut beberapa angka dan kecepatan yang berhasil dipecahkan rekornya melalui kabel bawah laut dikutip dari Popular Science:

1. 378 Kabel Utama

Baca Juga: Huawei Mencetak Rekor, Penjualan Lampaui 206 Juta Unit Smartphone

Sebanyak 378 kabel internet utama menyokong lalu lintas internet dunia. (TeleGeography)
Sebanyak 378 kabel internet utama menyokong lalu lintas internet dunia. (TeleGeography)

Menurut data yang diungkapkan salah satu perusahaan bernama TeleGeography, terdapat 378 kabel utama yang menyongkong internet dunia.

Kabel modern menggunakan serat optik dan laser untuk mengirimkan data.

Kabel utama menyambungkan koneksi lalu lintas internet global dan menyambungkan banyak kota di dunia.

Baca Juga: Masuk Rekor Dunia, Ini Sosok Pengisi Suara Mario di Video Game

Dari New Jersey (Amerika Serikat), Praia Grande (Brazil), Australia, Indonesia kemudian ke Singapura, kabel ini sangat penting bagi koneksi global.

2. Kabel Sepanjang 6.662 Kilometer

Kabel Marea sebelum dipasang di bawah laut. (Microsoft)
Kabel Marea sebelum dipasang di bawah laut. (Microsoft)

Proyek kabel Marea juga mencatat rekor tersendiri. Kabel bawah laut tersebut dimiliki oleh para raksasa teknologi seperti Facebook, Microsoft, dan Telxius. Di dalam kabel yang mirip selang taman ini terdapat delapan pasang serat optik.

Baca Juga: Rekor Kecepatan Hyperloop Pecah, Ini Skornya

Setiap pasangnya, bertindak seperti jalan yang membagi lalu lintas koneksi yang bergerak dalam satu arah. Sementara pasangan serat optik lainnya menangani arah yang berlawanan.

Selain internet, kabel ini juga bisa mengirim data lainnya. Kabel Marea telah membentang sepanjang 6.662 di seluruh dunia.

3. 10.249.000 pon atau 4,6 juta kilogram

Ilustrasi paus biru. (Wikipedia/ NOAA)
Ilustrasi paus biru. (Wikipedia/ NOAA)

Jika setiap kabel digabungkan dan ditimbang, seluruh kabel bawah laut akan memiliki total berat 10.249.000 pon atau 4,6 juta kilogram. Microsoft mengatakan bahwa berat itu sama dengan berat yang dimiliki 30 paus biru bahkan bisa melebihnya.

Satu paus biru diketahui memiliki berat 181 ton.

4. Kecepatan 26,2 terabit per detik

Ilustrasi pengiriman data super tinggi. (Pixabay/ QuinceMedia)
Ilustrasi pengiriman data super tinggi. (Pixabay/ QuinceMedia)

Angka di atas adalah kecepatan transfer data maksimum yang dapat direkam Infinera. Untuk membandingkannya, pergilah ke situs uji kecepatan koneksi internet sederhana, Fast.com.

Angka rata-rata yang didapat oleh negara berkembang mungkin 8-30 Mbps. Sementara di Eropa atau Amerika Serikat dapat mencapai 250 Mbps ketika memasuki situs tersebut.

Bayangkan secepat apa apabila kecepatan internet telah mencapai 26,2 Tbps (1 Tera adalah 1.000 Giga).


5. Streaming 4,8 juta film HD

Ilustrasi orang menonton video. (Pixabay/ mohamed_hassan)
Ilustrasi orang menonton video. (Pixabay/ mohamed_hassan)

Menurut Infinera, kecepatan ultra tinggi yang dapat dicapai oleh kabel utama dapat digunakan untuk streaming jutaan film HD.

Kabel dapat digunakan untuk mengirim data 24,2 terabit per detik, yang tentunya sangat menakjubkan!

Itu cukup untuk melakukan streaming hampir 5 juta film dalam HD, atau 960.000 film 4K, sekaligus.

Itulah tadi kabel bawah laut yang memecahkan rekor, super cepat ya!

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak