Altar Game of Thrones Ditemukan di Kuil Suku Maya

Sama seperti GoT, suku Maya penuh dengan intrik!

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Minggu, 23 September 2018 | 19:00 WIB
Altar raja suku Maya kuno. (History Blog)

Altar raja suku Maya kuno. (History Blog)

Hitekno.com - Para arkeolog beserta ilmuwan baru saja menemukan sebuah rahasia di balik altar suku Maya. Altar yang berusia 1.500 tahun ditemukan di dalam sebuah kuil suku Maya kuno.

Di dalam gelapnya hutan Guatemala, ilmuwan dan para peneliti berhasil membawa altar tersebut ke dalam laboratorium penelitian.

Altar itu sebenarnya ditemukan pada tahun 2017 di situs Maya La Corono namun baru diteliti dan dibawa ke permukaan pada September 2018.

Baca Juga: Anak Panah Suku Kuno Ditemukan, Berumur 1.000 Tahun

Ketika pertama kali ditemukan, Altar yang penuh ukiran ditemukan terlilit akar phon di sebuah kuil yang mudah runtuh.

Butuh waktu setahun bagi ilmuwan dan juga peneliti membongkar lempengan batu besar dan memindahkannya ke Guatemala City.

Altar pada dinasti raja ular. (Oman Observer)
Altar pada dinasti raja ular. (Oman Observer)

Akhirnya setelah diteliti dan diungkap ''rahasia'' di baliknya, arca suku Maya kuno dipamerkan di National Museum of Archaeology and Ethnology pada bulan September 2018.

Baca Juga: Suku Apatani, Sumbat Hidung Agar Terlihat Tidak Menarik

Dikutip dari FoxNews, altar terbuat dari batu kapur yang menggambarkan seorang raja yang sebelumnya tidak dikenal, Chak Took Ich'aak.

Raja itu terlihat membawa patung ular berkepala dua yang tampak seperti dewa. Hieroglyph mengungkapkan bahwa altar itu dibangun pada tanggal 12 Mei 544.

Para ahli dan ilmuwan mengatakan altar itu dibangun pada masa dinati Kaanul yang dikenal sebagai ''Raja Ular''.

Baca Juga: Deretan Kebrutalan Suku Aztec dalam Membesarkan Anak

Altar pada dinasti raja ular. (Oman Observer)
Altar pada dinasti raja ular. (Oman Observer)

''Selama beberapa abad selama periode Klasik, raja-raja Kaanul mendominasi sebagian besar Dataran Rendah Maya,'' kata Tomas Barrientos, wakil direktur proyek dan direktur Pusat Penelitian Arkeologi dan Antropologi di Universitas Valley Guatemala.

Chak Took Ich'aak muncul 20 tahun kemudian sebagai bawahan dinasti Kaanul dan penguasa kota Peru-Waka.

Kota tersebut mempunyai luas yang lebih besar dan berdekatan dengan pusat kota suku Maya kuno.

Baca Juga: 5 Suku yang Mempunyai Kekuatan Super

Francisco Estrada-Belli, seorang arkeolog Universitas Tulane yang juga mengamati penelitian itu mengungkapkan bahwa raja ular memang lihai dan penuh intrik.

Altar suku maya kuno. (Fredericksburg)
Altar suku maya kuno. (Fredericksburg)

Raja ular menggunakan segala cara untuk mengalahkan Tikal termasuk menggunakan perkawinan kerajaan untuk mengikat sekutu.

Estrada menjelaskan bahwa kemenangan suku Maya atas Tikal adalah hasil dari semacam ''blitz'' yang terjadi secara tiba-tiba. Itu membuatnya seperti ada pada Game of Thrones.

''Sangat menarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana kekaisaran Maya berkembang, seperti dalam 'Game of Thrones' yang pernah kita lihat,'' kata Estrada dalam sebuah pernyataan.

Altar Game of Thrones milik suku maya kuno adalah temuan menarik bagi para ilmuwan karena dapat menjelaskan peradaban Maya kuno.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak