Italia Keluarkan Regulasi Anti-AI, Ini Sebabnya

Selain masalah privasi, ChatGPT tidak memverifikasi usia pengguna dan mungkin menghadirkan jawaban yang tidak sesuai bagi anak-anak di bawah umur.

Cesar Uji Tawakal
Minggu, 02 April 2023 | 07:40 WIB
Ilustrasi OpenAI. (Unsplash)

Ilustrasi OpenAI. (Unsplash)

Hitekno.com - Ketika penggunaan kecerdasan buatan (AI) semakin meningkat, Otoritas Perlindungan Data Italia (Garante per la protezione dei dati personali) telah memperkenalkan langkah-langkah anti-AI.

Dilansir dari Sputnik News, langkah pertama ini melibatkan pelarangan penggunaan chatbot ChatGPT karena masalah privasi.

Regulator melaporkan pelanggaran data pengguna yang parah, termasuk informasi pribadi dan percakapan, serta kekhawatiran terhadap "pengumpulan dan penyimpanan data pribadi untuk tujuan 'melatih' algoritma yang mendasari pengoperasian platform."

Baca Juga: Viral Ayah Pukuli Anak di Area Sekolah, Berujung Minta Maaf Setelah Didatangi Polisi

Selain masalah privasi, ChatGPT tidak memverifikasi usia pengguna dan mungkin menghadirkan jawaban yang tidak sesuai bagi anak-anak di bawah umur.

Otoritas perlindungan data mengancam akan mendenda pengembang ChatGPT, OpenAI, sebesar $ 21.7 juta kecuali masalah ini diatasi dalam tiga minggu.

Ilustrasi ChatGPT. (OpenAI)
Ilustrasi ChatGPT. (OpenAI)

Ini bukan hanya masalah di Italia, karena para ahli di seluruh dunia, termasuk Elon Musk dan Steve Wozniak, menyuarakan keprihatinan mereka tentang risiko penggunaan AI yang terus meningkat.

Baca Juga: Buntut Kasus Korupsi BTS BAKTI Kominfo, Kejagung Cekal 2 Orang Ini ke Luar Negeri

Para penulis surat terbuka yang ditujukan kepada para pemimpin global meminta jeda enam bulan dalam pengembangan sistem AI yang lebih maju daripada GPT-4.

Mereka mengatakan bahwa "sistem AI dengan kecerdasan yang bersaing dengan manusia dapat menimbulkan risiko besar bagi masyarakat dan kemanusiaan."

Goldman Sachs telah melaporkan bahwa penggunaan AI dapat menghapus sekitar 300 juta pekerjaan penuh waktu di seluruh dunia.

Baca Juga: 5 Pemain dengan Hero Pool Terbanyak di Musim Reguler MPL S11, High Nomor 1

Namun, ada risiko yang lebih halus dalam bentuk masalah penyelarasan AI. Ini terjadi ketika teknologi ini tidak menghentikan dirinya sendiri dan bertindak tanpa mempertimbangkan moralitas atau nilai-nilai sosial.

Para ahli sepakat bahwa risiko ini mungkin hipotetis, tetapi industri AI harus diatur dengan benar untuk menghilangkan kemungkinan ancaman terhadap ekonomi dan masyarakat.

Oleh karena itu, sebelum memperkenalkan teknologi baru, para pengembang harus mempertimbangkan dampaknya terhadap privasi, keamanan, dan moralitas.

Regulasi juga harus diadopsi untuk memastikan bahwa teknologi yang digunakan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat secara keseluruhan tanpa membahayakan keamanan dan privasi.

Berita Terkait
TERKINI

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB
Tampilkan lebih banyak