Chatgpt (Pexels/Matheus Bertelli)
Hitekno.com - Google Gemini dan ChatGPT menjadi dua nama yang paling banyak dibicarakan di dunia kecerdasan buatan (AI) saat ini. Meskipun keduanya sama-sama mampu membantu menjawab pertanyaan, menulis konten, dan menganalisis informasi, ada sejumlah perbedaan penting yang membuat masing-masing AI ini unik.
Terdapat 10 perbedaan utama antara Google Gemini dan ChatGPT agar kamu bisa lebih memahami fitur, kelebihan, dan kekurangan masing-masing, serta memilih AI yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
Berikut penjelasan lebih detail dari perbedaan Google Gemini dan ChatGPT:
Model dan kemampuan inti
• Gemini 2.0 Flash (gratis) dan Gemini 2.0 Pro atau Experimental, sudah multimodal native, bisa langsung mengerti gambar ditambah teks, audio, dan video sampai 1 jam.
• ChatGPT pakai GPT-4o atau o1-pro, sangat pintar reasoning dan kreatif, tapi untuk video panjang atau PDF lebih dari 100 halaman masih lebih lelet dan kurang akurat dibanding Gemini.
Internet real-time
• Gemini: selalu online, bahkan versi gratis. Tanya skor bola malam ini atau harga saham langsung dapat jawaban akurat.
• ChatGPT: versi gratis masih pakai data lama. Versi Plus baru bisa browsing, tapi kadang lambat dan sering salah kutip sumber.
Batasan penggunaan gratis
• Gemini: hampir tidak ada limit harian (bisa 100–200 chat panjang sehari tetap lancar).
• ChatGPT: gratis sekarang sangat ketat, sering cuma 10–15 pesan GPT-4o per 3–4 jam, lalu dipaksa pakai model lambat (4o-mini).
Integrasi sehari-hari
• Gemini langsung masuk ke Gmail, Google Docs, Sheets, Drive, YouTube, dan Google Maps. Contoh: “Buatkan slide presentasi dari PDF ini” > langsung jadi file di Drive.
• ChatGPT harus copy-paste manual atau pakai plugin pihak ketiga.
Gaya jawaban
• Gemini: lebih rapi, terstruktur, mirip laporan akademik, sangat hati-hati kalau topik sensitif (kadang menolak).
• ChatGPT: lebih santai, humoris, sering pakai emoji, dan masih mau jawab topik “abu-abu” selama tidak melanggar policy terlalu jauh.
Voice chat
• Gemini Live (Android dan iOS): ngobrol suara real-time, bisa disela kapan saja, sangat lancar, terasa seperti telepon manusia.
• ChatGPT Advanced Voice: juga bagus dan lebih ekspresif (bisa nyanyi, berakting), tapi masih ada jeda satu sampai dua detik dan kadang terputus.
![Google Gemini. [Google]](https://media.hitekno.com/thumbs/2025/09/08/20784-google-gemini/730x480-img-20784-google-gemini.jpg)
Harga langganan
• Gemini Advanced: sekitar Rp350.000/bulan sudah dapat Gemini 2.0 Pro full, 2 TB Google Drive, dan Google Photos editing canggih.
• ChatGPT Plus: sekitar Rp350.000/bulan sudah unlimited GPT-4o + o1-pro + DALL-E 3 + Advanced Voice, tapi tidak dapat storage tambahan.
Upload file
• Gemini: bisa upload PDF 1.500 halaman sekaligus, langsung dirangkum akurat.
• ChatGPT Plus: batas 512 MB atau sekitar 300-400 halaman, lebih sering salah ringkasan kalau file terlalu panjang.
Coding
• ChatGPT masih sedikit lebih unggul untuk debugging kompleks dan menulis kode panjang.
• Gemini sudah sangat dekat, terutama kalau proyeknya melibatkan Google Cloud atau Apps Script.
Kelebihan dan kekurangan Google Gemini dan ChatGPT:
1. ChatGPT
Kelebihan
• Fokus pada teks, sangat baik untuk menulis, menjawab pertanyaan, dan analisis ide.
• Jawaban ringkas dan padat, mudah dipahami.
• Integrasi dengan banyak tool, termasuk plugin dan Microsoft Office.
• Stabil dan andal untuk percakapan panjang atau tugas berbasis teks.
Kekurangan
• Kurang fleksibel dalam menangani input selain teks (gambar, audio, video).
• Informasi terkini terbatas tergantung versi (beberapa versi bisa akses internet terbatas).
• Bisa “hallucinate” atau memberikan jawaban yang kurang akurat.
2. Google Gemini
Kelebihan
• Multimodal: bisa memproses teks, gambar, audio, dan video.
• Terintegrasi dengan ekosistem Google (Docs, Gmail, Sheets) untuk workflow lebih mudah.
• Bisa mengakses informasi terbaru dari internet secara real-time.
• Memberikan jawaban lebih rinci dan alternatif jawaban yang bisa dipilih.
Kekurangan
• Kadang jawaban terlalu panjang atau kompleks untuk sebagian pengguna.
• Penyimpanan percakapan default di Google bisa menjadi masalah privasi jika tidak diatur.
• Masih berpotensi memberikan informasi yang salah (“hallucination”).
Jadi, ingin pilih ChatGPT yang jago di teks atau Google Gemini yang serba bisa, semua tergantung kebutuhan pengguna.