Malware di HP Android. (Pixabay)
Hitekno.com - Di era digital, ancaman siber seperti phishing dan malware semakin sering terjadi.
Serangan ini bertujuan untuk mencuri data pribadi Anda yang berharga.
Namun, dengan beberapa langkah pencegahan sederhana, Anda bisa meningkatkan keamanan digital secara signifikan.
Berikut adalah tujuh tips penting untuk melindungi diri Anda.
Phishing seringkali dimulai dari sebuah email atau pesan teks yang terlihat resmi.
Jangan pernah mengklik tautan atau mengunduh lampiran dari pengirim yang tidak Anda kenal.
Periksa kembali alamat email pengirim untuk memastikan keasliannya.
Waspadai juga kesalahan tata bahasa atau ejaan yang aneh.
Autentikasi Dua Faktor (2FA) adalah lapisan keamanan tambahan selain kata sandi Anda.
Saat 2FA aktif, Anda perlu memasukkan kode unik yang dikirim ke perangkat Anda untuk bisa masuk.
Baca Juga: Siapa Cepat Dia Dapat, 30 Kode Redeem FF Max 25 Agustus 2025
Ini mempersulit peretas untuk mengakses akun Anda, bahkan jika mereka mengetahui kata sandi Anda.
Aktifkan 2FA di semua akun penting seperti email, media sosial, dan perbankan.
Pastikan alamat situs web diawali dengan `https://` dan memiliki ikon gembok di bilah alamat.
Ini menandakan koneksi Anda ke situs tersebut terenkripsi dan lebih aman.
Hindari mengklik tautan dari email, dan lebih baik ketikkan alamat situs web secara manual di browser Anda.
Pelaku phishing sering membuat situs web palsu yang sangat mirip dengan aslinya.
Pembaruan perangkat lunak seringkali berisi perbaikan keamanan penting.
Peretas sering mengeksploitasi celah keamanan pada perangkat lunak yang sudah usang.
Aktifkan fitur pembaruan otomatis pada sistem operasi dan aplikasi Anda.
Ini adalah salah satu cara termudah untuk melindungi perangkat dari malware.
Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau "123456".
Buat kata sandi yang panjang dengan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
Jangan gunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun yang berbeda.
Pertimbangkan untuk menggunakan pengelola kata sandi (password manager) untuk menyimpan semua kata sandi Anda dengan aman.
Jaringan Wi-Fi publik seringkali tidak aman dan rentan terhadap penyadapan data.
Hindari melakukan transaksi perbankan atau memasukkan informasi sensitif saat terhubung ke Wi-Fi publik.
Jika Anda harus menggunakannya, gunakanlah Virtual Private Network (VPN) untuk mengenkripsi lalu lintas internet Anda.
Pastikan perangkat komputer dan ponsel Anda memiliki program antivirus dan anti-malware yang andal.
Perangkat lunak ini dapat mendeteksi dan menghapus ancaman sebelum sempat merusak.
Jalankan pemindaian secara teratur dan pastikan definisinya selalu diperbarui.
Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda dapat membangun pertahanan yang kuat terhadap ancaman siber.
Kewaspadaan adalah kunci utama untuk menjaga keamanan data pribadi Anda di dunia online.