Ada di Inti Bumi, Ilmuwan Temukan Struktur Misterius Ini

Hitekno.com - Penemuan terbaru yang dilaporkan oleh para ilmuwan mengungkap adanya struktur misterius yang berada di inti Bumi. Cukup mengejutkan, penelitian mengenai hal ini langsung dilakukan untuk mengetahui bahaya atau tidaknya hal tersebut.

Menggunakan teknik pencitraan super canggih, struktur misterius yang berada di inti Bumi ini memiliki ukuran yang sangat besar dan berada tepat di dekat inti Bumi.

Melansir dari Science Alert, struktur misterius tersebut diberi nama ultralow-velocity zone atau ULVZ oleh para ilmuwan. Pada inti Bumi, struktur misterius tersebut berada pada batas antara daerah cair dan super panas.

Lokasi ini tepat ada pada bagian bawah mantel Bumi yang solid. Pada peta, lokasi struktur misterius ini berada tepat di bawah Pulau Marquesas di Pasifik Selatan. Sebelumnya, struktur misterius tersebut diketahui berada tepat di bawah Pulau Hawaii.

Secara bentuk, struktur misterius ini berupa gumpalan padat yang panas. Kepadatan material ini bahkan jauh dari prediksi dan analisa para ilmuwan sebelumnya. Karena memiliki material yang panas, dicurigai struktur misterius dapat berubah menjadi magma.

Dikutip dari Vice.com, struktur misterius ini berada pada 3.000 kilometer di bawah permukaan Bumi. Karena kedalamannya ini, sulit diteliti oleh para ilmuwan walaupun teknologi masa kini sudah semakin canggih.

Mengaku terkejut dengan penemuan struktur misterius di inti Bumi ini, para ilmuwan dari University of Maryland tetap berusaha untuk melakukan penelitian guna memahami struktur misterius tersebut.

Salah satu cara yang dilakukan untuk meneliti struktur misterius di inti Bumi ini adalah dengan menggunakan algoritma machine learning yang disebut Sequencer. Teknik ini dulunya digunakan untuk menganalisa galaksi di luar angkasa.

Para ilmuwan berharap jika penelitian dengan menggunakan teknik Sequencer ini dapat membantu memberikan jawaban mengenai struktur misterius di inti Bumi tersebut.

Lebih lanjut, melalui penelitian struktur misterius di inti Bumi ini, diharapkan akan memberikan pemahaman baru mengenai evolusi planet tempat manusia tinggal ini.

Baca Juga: NASA Tunda Peluncuran Robot Baru Penjelajah Mars, Ini Alasannya