Kebiasaan Gigit Kuku, Jari Gadis Ini Diamputasi Karena Kanker

Kebiasaan menggigit kuku ini bisa saja terjadi saat seseorang merasa tidak aman secara psikologi.

Rauhanda Riyantama | Amelia Prisilia
Jum'at, 14 September 2018 | 18:45 WIB
Ilustrasi menggigit kuku. (College Candy)

Ilustrasi menggigit kuku. (College Candy)

Hitekno.com - Seorang gadis berumur 20 tahun asal Australia harus pasrah saat jarinya diamputasi karena kanker. Hal ini bermula dari kebiasaannya menggigit kuku.

Gadis bernama Courtney Whithorn ini mengaku bahwa kebiasaannya muncul sejak ia berusia 16 tahun saat dirinya sering diejek oleh teman-teman sekolahnya.

Kebiasaan mengigit kuku ini membuat ibu jarinya berubah menjadi hitam. Mengetahui jarinya mulai berubah warna, Courtney memilih untuk menyembunyikannya dari teman dan keluarga.

Baca Juga: Cerita Netizen Soal #CrazyRichSurabayan yang Trending di Twitter

Empat tahun kemudian, Courtney lalu bertemu dengan dokter yang mendiagnosis dirinya telah mengidap Acral Lentiginous Subungual Melanoma (ALM).

ALM ini adalah kanker langka yang biasanya muncul di telapak tangan, telapak kaki, dan di bagian bawah kuku.

Ilustrasi menggigit kuku. (College Candy)
Ilustrasi menggigit kuku. (College Candy)

Banyak yang sering tidak menyadari telah menderita ALM. Pasalnya, penyakit ini sering dianggap sebagai noda atau memar yang terjadi pada kulit yang tampak sehat.

Baca Juga: Video Viral Jenazah Jatuh Ke Kolam Ini Sukses Gemparkan Netizen

Melanoma yang Courtney derita adalah jenis ganas yang sangat jarang ditemukan pada seseorang yang berada di usia yang masih sangat muda.

Setelah mengetahui penyakit yang ia derita, Courtney lalu menjalani empat kali operasi untuk menyelamatkan ibu jarinya. Sayangnya, tidak juga berhasil sehingga tim dokter memutuskan untuk mengamputasi jarinya.

Courtney lalu berada di bawah pengawasan dokter selama lima tahun kedepan untuk mengantisipasi kembalinya kanker ganas tersebut.

Baca Juga: Ada Penampakan Naga di Luar Angkasa, Ini Kata Ilmuwan

Courtney Whithorn. (Citi FM)
Courtney Whithorn. (Citi FM)

Kebiasaan menggigit kuku tentu sangat tidak disarankan karena berdampak buruk pada kesehatan. Kebiasaan ini dapat membuat bakteri dan jamur menjadi mudah masuk ke dalam mulut. Apalagi jika tangan kamu belum dicuci secara bersih.

Namun kebiasaan menggigit kuku ini bisa saja terjadi saat seseorang merasa tidak aman secara psikologi atau bahkan bosan. Perilaku ini kadang terjadi secara refleks dan diluar kontrol.

Jika kuku sudah mulai memerah, membengkak, dan terasa sakit, hal ini merupakan tanda bahwa kamu sudah mengalami infeksi.

Baca Juga: Huawei Maimang 7 Resmi Diluncurkan, Bawa 4 Kamera

Menurut para ahli, kebiasaan mengigit kuku bisa dihentikan dengan beberapa cara seperti mengecat kuku. Kuku yang sudah dicat, tentu akan terasa pahit dan tidak enak saat digigit.

Ilustrasi cat kuku. (Shilpa Ahuja)
Ilustrasi cat kuku. (Shilpa Ahuja)

Cara lainnya adalah dengan melakukan habit reversal. Habit reversal adalah sebuah perawatan untuk membantu orang-orang menghilangkan kebiasaan buruk, salah satunya menggigit kuku.

Untuk mengikuti habit reversal, kamu bisa menggunakan stress ball, fidget cube, atau fidget spinner dan rubber band.

Jika kamu memiliki kebiasaan mengigit kuku, hentikan sekarang juga ya. Sebelum nanti nasibmu sama dengan Courtney yang harus mengamputasi jarinya.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak