Mengenal Agdam, Kota Mati Hasil Perang Berkepanjangan

Efek perang berkepanjangan bisa seperti ini ya.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia

Posted: Minggu, 19 Agustus 2018 | 16:30 WIB
Kota Agdam. (Sometimes Interesting)

Kota Agdam. (Sometimes Interesting)

Hitekno.com - Agdam adalah sebuah kota yang berada di wilayah Azerbaijan yang berubah menjadi kota mati setelah perang panjang Nagorno-Karabakh, antara pemerintah Azerbaijan dengan tentara Karabakh yang didukung Armenia pada tahun 1993.

Walaupun bukan kota tempat terjadi peperangan pada tahun 1993, Agdam menjadi salah satu kota yang mengalami efek peperangan yang memakan banyak korban.

Berbagai situs dan bangunan-bangunan kota ini rusak karena perang. Akibatnya, banyak penduduk kota yang bermigrasi ke kota atau negara lain. Penduduk Agdam paling banyak bermigrasi ke Iran.

Kota ini berdiri sejak tahun 1700, namun baru diakui secara resmi sebagai kota pada tahun 1828.

Agdam pernah dihuni oleh 150.000 penduduk sebelum kemudian ditinggalkan dan dihancurkan oleh tentara Armenia. Setidaknya, 40.000 orang tewas dalam peristiwa ini.

Kota Agdam. (sportavellino)
Kota Agdam. (sportavellino)

Kota mati ini didirikan kurang lebih 300 tahun sebelum kemudian hancur karena perang Nagorno-Karabakh pada 1993.

Wilayah Nagorno-Karabakh merupakan daerah yang terkurung daratan kecil di sisi barat Azerbaijan yang berharap mendapat kemerdekaan dari negara Azerbaijan.

Konflik antara pemerintah dan pasukan Karabakh dan Armenia ini memuncak pada Juni hingga Agustus 1993.

Pasukan Azerbaijan menggunakan kota Agdam sebagai basis pertahanan untuk melindungi pasukannya dari tentara Armenia.

Startegi tentara Armenia adalah menguasai wilayah Nagorno-Karabakh. Jika tidak terwujud, pasukan ini berencana untuk menghancurkannya agar tidak ada yang mampu berkuasa.

Baca Juga: Potret Kejamnya Pembantaian Ikan Paus di Kepulauan Faroe

Lebih dari 120.000 penduduk Agdam meninggalkan wilayah Nagorno-Karabakh untuk menyelamatkan hidup.

Kota Agdam. (Osservatorio Balcani)
Kota Agdam. (Osservatorio Balcani)

Salah satu bagian dari Agdam yang hingga kini masih ada adalah tim sepak bolanya.

Setelah perang berakhir, tim sepak bola ini pindah ke tempat lain, namun tetap mempertahankan Agdam.

Tim sepak bola ini masih bermain di Liga Utama Azerbaijan meskipun sudah 20 tahun lebih kotanya ditinggalkan.

Sama seperti perang panjang Nagorno-Karabakh, dampak perang bagi kehidupan tentu sangat buruk. Jadi, hindari perang ya.

Berita Terkait Berita Terkini

Ahli kimia memaparkan bahayanya menggunakan gas air mata yang sudah kedaluwarsa....

sains | 11:17 WIB

Sejumlah fakta tentang paus orca atau paus pembunuh....

sains | 17:31 WIB

Jika kalian melihat 9 makhluk di atas untuk segera menjauh dan segera keluar dari air untuk menyelamatkan diri dari sera...

sains | 15:06 WIB

Venus dan Jupiter akan terlihat saling berdekatan pada 12 Agustus 2025....

sains | 12:23 WIB

Eksoplanet masif ditemukan mengorbit berlawanan arah dalam sistem bintang ganda, menantang model pembentukan planet dan ...

sains | 09:00 WIB