Black Sun, Fenomena di Langit Senja Denmark

Fenomena ini hanya terjadi ketika negara Denmark memasuki musim semi.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Kamis, 21 Juni 2018 | 09:24 WIB
Black Sun/gulfbangla.com

Black Sun/gulfbangla.com

Hitekno.com - Di Denmark terdapat sebuah fenomena alam yang berhubungan dengan matahari yang tidak pernah ada di negara lain.

Fenomena ini hanya terjadi di negara Denmark saja, dan hanya ada di musim semi di negara asal pemain sepak bola terkenal Nicolai Jorgensen dan Thomas Delaney.

Pasti sebelumnya kamu pernah dengar fenomena berhubungan dengan matahari? Seperti halo matahari, gerhana matahari dan lainnya.

Di Denmark kamu akan menemukan fenomena yang bernama matahari hitam atau black sun.

Mendengar dari namanya aja sudah merinding bukan?

Namun, kamu jangan salah paham mengenai fenomena yang satu ini ya.

Warna hitam dalam fenomena "matahari hitam" bukan dalam arti yang sesungguhnya matahari yang berubah menjadi hitam lho.

Fenomena ini hanya terjadi ketika negara Denmark memasuki musim semi.

Sekitar satu setengah jam sebelum matahari terbenam, fenomena alam ini keluar.

Lebih dari satu juta kawanan Jalak Eropa hitam berkumpul dari seluruh penjuru dan bergabung dalam formasi yang luar biasa di langit senja.

Baca Juga: Ramai di Medsos, Konspirasi Teori Kematian Rapper XXXTentacion

Black Sun/gulfbangla.com
Black Sun/gulfbangla.com

Mereka berkumpul di langit dan menjadi gerombolan hitam, fenomena inilah yang disebut black sun atau matahari hitam oleh masyarakat Denmark.

Kamu bisa melihat atraksi mereka terbang di langit di awal musim semi di bagian barat negara Denmark.

Black sun hanya terjadi sekitar awal bulan Maret sampai pertengahan April.

Ketika musim semi sekawanan burung Jalak Eropa ini berimigrasi dari selatan dan menghabiskan waktu di padang rumput untuk mengumpulkan makanan dan tidur di alang-alang selama satu malam.

Fenomena ini berhasil diabadikan oleh National Geographic dalam sebuah video dokumenter, penasaran dengan fenomena berikut HiTekno kasih videonya.

Sumber video: Youtube National Geographic

Hitekno.com/Dinar Surya Oktarini

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Bukan sekadar hiburan, film horor ternyata 'gym' bagi otak Anda. Pakar psikologi ungkap bagaimana adegan seram bisa mela...

sains | 10:55 WIB

Ilmuwan menemukan masker dan cangkir berusia 5.000 tahun yang terbuat dari tulang manusia di China....

sains | 12:41 WIB

BMKG ungkap biang kerok cuaca panas menyengat. Bukan gelombang panas, ini kombinasi dari musim pancaroba dan posisi mata...

sains | 16:20 WIB

Para ilmuwan berhasil membuat AI menciptakan virus yang dapat membunuh bakteri....

sains | 13:27 WIB

Durasi terjadinya gerhana bulan pada 7 September 2025, mulai dari fase awal hingga akhir, berlangsung selama sekitar 5 j...

sains | 17:50 WIB