MWC 2023: Huawei Gabung dengan UNESCO Global Alliance for Literacy

Huawei menjadi perusahaan swasta pertama yang menjadi anggotaUNESCO Global Alliance for Literacy

Agung Pratnyawan

Posted: Selasa, 28 Februari 2023 | 12:47 WIB
Prosesi Penandatanganan Perjanjian untuk Bergabungnya Huawei di UNESCO Global Alliance for Literacy. (Huawei)

Prosesi Penandatanganan Perjanjian untuk Bergabungnya Huawei di UNESCO Global Alliance for Literacy. (Huawei)

Hitekno.com - Dalam gelaran Mobile World Congress atau MWC 2023, Huawei mengumumkan telah bergabung dengan UNESCO Global Alliance for Literacy (GAL). Pengumuman ini disampaikan dalam acara Digital Talent Summit yang menjadi bagian dari MWC 2023.

Digital Talent Summit diselenggarakan bersama oleh Huawei dan Institute for Lifelong Learning (UIL) yang berfungsi sebagai Sekretariat GAL.

Di KTT tersebut, Huawei dan UIL sepakat untuk bersama-sama mempromosikan penggunaan teknologi untuk meningkatkan literasi.

Kedua pihak juga menandatangani perjanjian kerja sama di mana Huawei akan mendanai perluasan inisiatif UIL saat ini untuk meningkatkan penggunaan teknologi oleh para pendidik di negara-negara berkembang.

Saat ini, prakarsa UIL beroperasi di Bangladesh, Pantai Gading, Mesir, Nigeria, dan Pakistan.

Huawei menjadi perusahaan swasta pertama yang menjadi anggota asosiasi GAL dan perusahaan senang bahwa tujuannya sendiri sejalan dengan visi UNESCO Global Alliance for Literacy untuk memberantas buta huruf digital di kalangan anak muda.

Direktur UIL David Atchoarena menjelaskan pada acara tersebut, "Dunia kita yang berubah dengan cepat membutuhkan upaya bersama dan kemitraan yang kuat untuk mencapai pendidikan berkualitas dan pembelajaran seumur hidup untuk semua."

Atchoarena melanjutkan, "Keahlian Huawei di bidang inovasi dalam pembelajaran akan menjadi aset besar bagi Global Alliance for Literacy. Proyek kolaboratif seperti kami akan memastikan tidak ada yang tertinggal dalam perjalanan ini."

Vice President of Corporate Communications Huawei Vicky Zhang juga berkomentar, "Mendapatkan pendidikan yang tepat seringkali menjadi kunci sukses dalam hidup. Sebagai pemain utama di sektor teknologi, Huawei merasa memiliki tanggung jawab untuk memberikan keterampilan teknologi di seluruh belahan dunia. , berusaha sebaik mungkin untuk menyertakan orang sebanyak mungkin."

"Kami bangga bergabung dengan UNESCO untuk mewujudkan tanggung jawab ini dengan lebih baik," tambah Zhang.

Baca Juga: MWC 2023: MediaTek Pamerkan Teknologi Komunikasi Satelit

Huawei yakin talenta digital adalah pendorong utama dalam mencapai transformasi digital, pertumbuhan ekonomi yang solid, dan kualitas hidup yang lebih baik.

Sejak 2008, Huawei telah menawarkan berbagai program bakat yang luas dan terus berkembang. Di bawah payung Seeds for the Future, Huawei memberi puluhan ribu orang setiap tahun beasiswa dan kursus pelatihan digital yang menargetkan semua kelompok umur. 

Perusahaan juga menyelenggarakan dan mensponsori kompetisi teknologi di mana siswa dapat memperluas pengetahuan mereka, memenangkan hadiah, dan mendapatkan teman baru.

Sejauh ini, program Seeds for the Future Huawei telah membantu melatih lebih dari 2,2 juta talenta digital di lebih dari 150 negara. ICT Academy Huawei mampu melatih sekitar 200.000 siswa setiap tahun.

Pada tahun 2021, Huawei mengumumkan telah menginvestasikan 150 juta dolar AS dan berencana menginvestasikan 150 juta dolar AS lagi dalam pengembangan bakat digital sebelum tahun 2026, yang diharapkan dapat memberi manfaat tambahan bagi 3 juta orang.

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Cara mudah membuka blokir kartu Telkomsel....

internet | 15:04 WIB

Cara mudah untuk meningkatkan batas FPS game di HP Xiaomi....

internet | 14:56 WIB

Publik bandingkan kolom pendidikan terakhir Gibran Rakabuming dan Mahfud MD di KPU....

internet | 11:52 WIB

Perburuan harian saldo DANA gratis kembali! Link DANA Kaget hari ini18 September 2025 telah rilis. Ini bukan soal hoki, ...

internet | 11:52 WIB

Kamis ceria! Perburuan saldo DANA gratis kembali dibuka. Segera klaim link DANA Kaget 18 September 2025 sebelum kuota lu...

internet | 11:33 WIB