Pray From Home, Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Korban Pandemi

Melalui channel YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi ajak masyarakat doakan korban pandemi.

Agung Pratnyawan

Posted: Minggu, 11 Juli 2021 | 16:22 WIB
Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Korban Pandemi. (YouTube/ Sekretariat Presiden)

Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Korban Pandemi. (YouTube/ Sekretariat Presiden)

Hitekno.com - Presiden RI Joko Widodo atau kerap dipanggil Jokowi melalui video dalam channel YouTube resmi menyampaikan duka cita mendalam kepada para korban pandemi Covid-19. Tidak ketinggalan menyematkan hashtag #Prayfromhome atau Pray From Home.

Duka mendalam ditujukan kepada para korban pandemi Covid-19 yang sudah berpulang lebih dahulu ke Sang Pencipta. Jokowi mengajak seluruh elemen untuk turut mendoakan mereka para korban pandemi.

"Dalam kesempatan ini atas nama pribadi dan pemerintah serta negara, saya menyampaikan duka cita yang mendalam kepada semua korban pandemi yang telah mendahului kita. Mari kita doakan beliau-beliau, mereka semuanya mendapatkan rahmat dan ampunan dari Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang," kata Jokowi dalam acara #Prayfromhome di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (11/7/2021).

Baca Juga: Hari Ini Ulang Tahun Jokowi, Netizen Ramaikan #HBDJokowi60

Jokowi juga meminta masyarakat mendoakan mereka yang saat ini masih berjuang untuk pulih akibat terpapar Covid-19 atau Pray From Home.

Menurut Jokowi dalam menghadapi situasi sulit pandemi, selain ikhtiar dengan berbagai usaha lahiriah hal lain yang juga wajib dilakukan ialah ikhtiar batiniyah melalui doa.

Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Korban Pandemi. (YouTube/ Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Korban Pandemi. (YouTube/ Sekretariat Presiden)

"Memanjatkan doa, memohon pertolongan Allah SWT agar beban kita diringankan, agar rakyat, bangsa, dan negara juga dunia segera terbebas dari pandemi," kata Jokowi.

Baca Juga: Hari Ini Jokowi Ulang Tahun, Ramai Ucapkan Selamat dan Doa

Sebelumnya, Jokowi mengatakan semua pihak harus berkolaborasi saling gotong royong mengatasai dan menangani persoalan pandemi Covid-19. Pasalnya diakui Jokowi pemerintah tidak bisa bekerja sendiri.

Pernyataan itu disampaikan Jokowi dalam agenda Pray From Home atau #Prayfromhome yang tayang di channel YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (11/7/2021) siang.

"Penyebaran virus masih terus terjadi. Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian, tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendirian. Semua pihak harus berkolaborasi, bekerja sama, saling tolong menolong, bergotong-royong untuk mengatasi ujian yang maha berat ini," kata Jokowi.

Baca Juga: Ngaku Dapat Balasan DM Instagram Jokowi, Netizen Klaim Ini Rahasianya

Jokowi sekaligus mengucapkan terima kasih yang ditujukan kepada seluruh elemen bangsa yang setia membangun optimisme dan semangat kebersamaan dalam berbagai gerakan kerelawanan sosial dan ekonomi demi meringankan beban masyarakat.

Ia merasa sangat bersyukur, mengingat pandangan ormas-ormas keagamaan senapas dengan kepentingan untuk menjaga kepatuhan umat dalam melaksanakan protokol kesehatan di tengah situasi pandemi.

Baca Juga: Ditanya Nama Belakang Jokowi, Jawaban Bocah Ini Bikin Geli

"Kerja keras pemerintah mengatasi persoalan wabah Covid-19 ini tidak mungkin berhasil tanpa dukungan dan kesadaran serta partisipasi masyarakat," ujarnya.

Itulah duka mendalam yang disampaikan Presiden Jokowi melalui video di channel YouTube Sekretariat Presiden. (Suara.com/ Novian Ardiansyah).

Berita Terkait
Berita Terkini

VPN online memungkinkan pengguna internet di Indonesia untuk terhindar dari risiko keamanan siber....

internet | 17:26 WIB

Program Dell AI untuk Telekomunikasi, yang merupakan bagian dari Dell AI Factory, menjawab semua tantangan tersebut deng...

internet | 15:13 WIB

Zoho Analytics versi baru ini menambahkan kekuatan, kecerdasan, dan fleksibilitas untuk melayani lebih banyak bisnis....

internet | 15:04 WIB

Berbagai kemampuan ditawarkan ZohoCRM for Everyone....

internet | 15:09 WIB

Portofolio baru Dell ini dirancang untuk membantu meningkatkan produktivitas organisasi dan karyawan di Indonesia memasu...

internet | 14:41 WIB