Seri Vivo X300 Bakal Saingi iPhone 17, Siapkan Fitur Mirip AirDrop

Seri Vivo X300 dikabarkan akan menghadirkan fitur yang mirip AirDrop.

Lintang Siltya Utami

Posted: Selasa, 16 September 2025 | 14:32 WIB
Vivo X200 Pro, pendahulu seri Vivo X300. [Vivo]

Vivo X200 Pro, pendahulu seri Vivo X300. [Vivo]

Hitekno.com - Vivo bersiap meluncurkan lini smartphone terbarunya, yaitu seri Vivo X300, yang diperkirakan akan menjadi penantang serius bagi dominasi Apple, khususnya iPhone 17. Salah satu keunggulan utama dari seri ini adalah hadirnya fitur baru untuk berbagi berkas yang dirancang menyerupai AirDrop, sebuah fitur terkenal milik Apple yang memungkinkan pengguna Mac, iPad, dan iPhone untuk bertukar file secara cepat dan nirkabel.

Inovasi ini menandai langkah besar Vivo dalam memperkuat konektivitas lintas platform, dan menjadi bagian dari upaya perusahaan dalam menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih mulus, bahkan ketika mereka menggunakan perangkat dari ekosistem yang berbeda.

Informasi ini pertama kali muncul melalui akun media sosial Weibo, di mana seorang eksekutif Vivo mengungkapkan bahwa perangkat X300 Pro dan varian lainnya akan dilengkapi dengan sistem operasi Android 16 yang telah dikustomisasi melalui antarmuka khas Vivo, yaitu OriginOS 6.

Dalam peluncuran ini, X300 Pro akan menggunakan chipset terbaru dari MediaTek, yakni Dimensity 9500, dan ditujukan untuk bersaing langsung dengan iPhone 17.

Dengan desain yang diklaim lebih ramping dan modern, serta sistem kamera belakang yang mengalami peningkatan signifikan, perangkat ini menjanjikan perpaduan antara estetika premium dan kemampuan fotografi yang unggul.

Dilansir dari Gizmochina pada Selasa (16/9/2025), fitur berbagi berkas yang baru ini menjadi sorotan utama karena dirancang untuk bekerja secara nirkabel antar perangkat Vivo, bahkan dapat berinteraksi dengan perangkat Apple seperti Mac dan iPad.

Pengguna hanya perlu login menggunakan akun Vivo pada kedua perangkat yang ingin saling bertukar file. Menariknya, proses transfer tidak memerlukan kabel data maupun koneksi Wi-Fi yang sama, menjadikannya solusi yang sangat praktis.

Fitur ini masih berada dalam ekosistem Vivo, namun kemampuan untuk menjangkau perangkat Apple menandai terobosan besar dalam upaya menyatukan dunia Android dan iOS yang selama ini dikenal tertutup satu sama lain.

Bocoran Vivo X300. [Weibo]
Bocoran Vivo X300. [Weibo]

Tidak hanya seri X300, fitur berbagi file ini juga akan hadir di perangkat lain dari Vivo, termasuk iQOO 15, yang akan ditenagai oleh chipset Snapdragon 8 Gen 2 Elite. Artinya, teknologi baru ini bukan eksklusif untuk satu model saja, tetapi menjadi bagian dari pendekatan lebih luas Vivo dalam membangun konektivitas yang lebih baik antar perangkat.

Dari sisi perangkat keras, X300 Pro akan dibekali dengan konfigurasi empat kamera belakang yang dikembangkan bersama Hasselblad, sebuah nama besar dalam dunia fotografi.

Baca Juga: Seri Xiaomi 16 Dilewati, Kini Xiaomi 17 Siap Diluncurkan

Hal ini menunjukkan bahwa Vivo tidak hanya fokus pada fitur software, tetapi juga terus mengembangkan keunggulan di sisi kamera. Di sisi lain, untuk pengguna yang lebih menyukai perangkat dengan ukuran yang ringkas, Vivo akan menghadirkan X300 versi standar dengan dimensi yang lebih kecil dan ringan, tanpa mengorbankan performa utama.

Dengan semua inovasi tersebut, dapat dikatakan bahwa Vivo tidak hanya sekadar memperbarui spesifikasi teknis seperti prosesor dan kamera, tetapi juga secara strategis mencoba menyatukan dua dunia, yaitu Android dan Apple.

Jika fitur berbagi berkas ala AirDrop yang mereka tawarkan benar-benar berjalan dengan lancar seperti yang dijanjikan, maka ini bisa menjadi solusi ideal bagi banyak pengguna, terutama mereka yang menggunakan kombinasi smartphone Android dan komputer Mac.

Selama ini, kelompok pengguna ini sering kali menghadapi kesulitan dalam hal transfer file karena keterbatasan kompatibilitas antar sistem operasi. Kini, Vivo mencoba menghadirkan jawaban atas masalah tersebut.

Langkah ini menunjukkan bahwa Vivo tidak sekadar bermain di sisi perangkat keras atau performa saja, melainkan mulai menempatkan diri sebagai bagian dari solusi ekosistem yang lebih terbuka dan terintegrasi.

Dalam pasar smartphone yang sangat kompetitif, pendekatan ini bisa menjadi kunci untuk menarik pengguna baru dan mempertahankan loyalitas pelanggan lama. Jika berhasil, fitur ini bisa menjadi salah satu keunggulan utama yang membedakan Vivo dari para pesaingnya, termasuk Apple itu sendiri.

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

iPhone 17 resmi meluncur, haruskah langsung beli? Pahami dilema antara FOMO dan strategi cuan. Ini analisis waktu terbai...

gadget | 11:38 WIB

Perbandingan Infinix Xpad 20 vs Redmi Pad 2 akan menunjukan siapa yang layak jadi juaranya....

gadget | 21:55 WIB

Ada 3 rekomendasi laptop Rp6 jutaan untuk mahasiswa maupun pekerja. Ketiganya hadir dengan spesifikasi mumpuni di kelasn...

gadget | 20:39 WIB

iPhone 17 Air hadir dengan desain super tipis, namun harganya selangit. Jangan khawatir, pabrikan Android punya jawaban ...

gadget | 17:15 WIB

Perbandingan Itel P65 vs P55: mulai dari layar, chipset, RAM, baterai, hingga harga. Simak keunggulan masing-masing sebe...

gadget | 15:45 WIB