Mengapa Project Willow Tuai Kontroversi? Ternyata Ini Sebabnya

Ramai ditentang, Proyek Willow malah dapat lampu hijau, kritik pun berhamburan.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Jum'at, 17 Maret 2023 | 13:48 WIB
Suhu yang semakin memanas di sekitar Alaskan dan laut Arktik. (University of Maine)

Suhu yang semakin memanas di sekitar Alaskan dan laut Arktik. (University of Maine)

Hitekno.com - Pada tanggal 13 Maret 2023, pemerintahan Presiden Biden menyetujui rencana yang kontroversial yang disebut Proyek Willow (Willow Project). Proyek ini memungkinkan anak perusahaan raksasa minyak ConocoPhillips untuk mengembangkan ladang minyak dan gas di Lereng Utara di Alaska.

Proyek ini dibuat dalam Willow Master Development Plan dan diharapkan untuk mengebor di tiga dari lima situs awal yang dicari, dengan bantalan pengeboran mencakup sekitar 380 hektar di dalam Unit Gigi Beruang di North Slope Borough.

Dilansir dari Sputnik News, keputusan ini dianggap oleh CEO ConocoPhillips Ryan Lance sebagai upaya meningkatkan keamanan energi Amerika Serikat dan menciptakan "pekerjaan serikat pekerja yang baik" sambil juga menyesuaikan diri dengan "prioritas pemerintahan Biden pada keadilan lingkungan dan sosial."

Ilustrasi pengeboran minyak bumi. (Pexels)
Ilustrasi pengeboran minyak bumi. (Pexels)

Namun, banyak orang yang mengkritik proyek ini karena dianggap berpotensi merusak lingkungan dan habitat satwa liar Arktik seperti beruang kutub dan anjing laut.

Pada saat yang sama, pemerintah AS juga menyatakan niatnya untuk mengekang pengeboran minyak di perairan Samudra Arktik di lepas pantai Lereng Utara, wilayah yang sama di mana Proyek Willow berlangsung.

Pemerintah Biden juga berupaya untuk melarang pengembangan minyak dan gas di sekitar 13 juta hektar tanah di National Petroleum Reserve-Alaska yang juga terletak di Lereng Utara.

Presiden Biden sebelumnya mendukung peralihan ke pembangkit energi terbarukan dan mencabut izin untuk proyek pipa Keystone XL yang akan membantu mengangkut minyak mentah dari Kanada ke Amerika Serikat.

Namun, keputusan Biden untuk menyetujui Proyek Willow dan memperluas pengeboran minyak domestik di Lereng Utara menunjukkan situasi yang kompleks dan sulit dalam menjalankan agenda perbaikan lingkungan.

Dalam upaya untuk melindungi lingkungan dan satwa liar Arktik, pemerintah Biden telah membatasi wilayah untuk setiap penyewaan minyak dan gas di dekat pantai Lereng Utara. Namun, keputusan untuk menyetujui Proyek Willow tetap kontroversial dan menjadi sorotan banyak orang.

Baca Juga: Siap Jadi HP Flagship Anyar, Ini Bocoran Harga Oppo Find X6

Berita Terkait Berita Terkini

Salah satu pohon tertinggi di dunia yang berusia 450 tahun terbakar....

sains | 20:11 WIB

Fenomena langka Bulan hitam akan terjadi pada 23 Agustus 2025....

sains | 19:06 WIB

Ahli kimia memaparkan bahayanya menggunakan gas air mata yang sudah kedaluwarsa....

sains | 11:17 WIB

Sejumlah fakta tentang paus orca atau paus pembunuh....

sains | 17:31 WIB

Jika kalian melihat 9 makhluk di atas untuk segera menjauh dan segera keluar dari air untuk menyelamatkan diri dari sera...

sains | 15:06 WIB