Area Es Terakhir di Kutub Utara Mulai Mencair, Apakah Berbahaya?

DisebutThe Last Ice Area, lapisan es itu terletak di utara Greenland dan kepulauan Arktik Kanada.

Agung Pratnyawan
Minggu, 04 Juli 2021 | 14:00 WIB
Ilustrasi kutub utara. (Pixabay)

Ilustrasi kutub utara. (Pixabay)

Hitekno.com - Area es terakhir di Kutub Utara yang selama ini dikenal memiliki lapisan tebal dilaporkan telah muai mencair.

Mencairnya area es trakhir di Kutub Utara ini disebut-sebut akibat perubahan iklim. Apakah hal ini membahayakan?

Disebut The Last Ice Area, lapisan es itu terletak di utara Greenland dan kepulauan Arktik Kanada.

Baca Juga: Badai Luar Angkasa Pertama Kali Terdeteksi di Kutub Utara

Hewan seperti beruang kutub dan walrus sangat hidup bergantung pada lapisan es tersebut untuk berburu makanan dan membangun sarang.

Namun, meningkatnya suhu global membuat wilayah yang biasanya selalu tertutup es sepanjang tahun itu menjadi sangat sedikit dan jarang.

Area es terakhir dianggap sebagai salah satu tempat terakhir, di mana hewan-hewan ini dapat mencari perlindungan karena kondisi di daerah sekitar menjadi tidak ramah.

Baca Juga: Angin Matahari Ternyata Lebih Banyak Bergerak ke Kutub Utara Bumi

"Daerah ini telah lama diharapkan menjadi tempat perlindungan utama bagi spesies yang bergantung pada es," kata Kristin Laidre, profesor penulis penelitian, dikutip dari Metro.co.uk, Minggu (4/7/2021).

Area es terakhir di Kutub Utara. [WWF]
Area es terakhir di Kutub Utara. [WWF]

Seperti bagian lain dari Kutub Utara, es di wilayah ini secara bertahap menipis selama beberapa tahun terakhir.

Tahun lalu, meskipun lapisan es sedikit lebih tebal dari sebelumnya, tapi citra satelit menunjukkan rekor terendah cakupan hanya 50 persen pada 14 Agustus 2020.

Baca Juga: Heboh Segelas Es Teh Dihargai Rp 98 Ribu, Netizen: Esnya dari Kutub Utara?

Data menunjukkan sekitar 80 persen pencairan es disebabkan oleh faktor-faktor yang berhubungan dengan cuaca, seperti angin yang memecah es.

Sementara itu, 20 persen lainnya berasal dari penipisan es laut jangka panjang akibat pemanasan global.

Itulah laporan terkini yang mendapati area es terakhir di Kutub Utara atau The Last Ice Area telah mulai mencair. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).

Baca Juga: Waduh, Es Laut di Kutub Utara Gagal Membeku Kembali

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak