BMKG: Wilayah Ini Harus Waspadai Potensi Bencana Hidrometeorologi

Wilayah mana saja yang berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi?

Agung Pratnyawan
Senin, 18 Januari 2021 | 06:00 WIB
Logo BMKG. (BMKG)

Logo BMKG. (BMKG)

Hitekno.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan pada awal 2021 ini ada beberapa wilayah yang harus mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologi.

Peringatan ini disampaikan BMKG terkait dengan kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan beberapa bencana, termasuk hidrometeorologi.

Salah satu wilayah paling berpotensi adalah Sulawesi Utara seperti disampaikan BMKG.

Baca Juga: BMKG Minta Warga Jakarta di Tiga Wilayah Ini untuk Lebih Waspada, Kenapa?

"Pada periode awal tahun ini kita dihadapkan dengan cuaca ekstrem yang dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti banjir," kata Koordinator Operasional Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben Arther Molle, dimuat Suara.com, Minggu (17/1/2021).

Pada periode Januari-Februari, kata dia, diperkirakan hujan untuk wilayah Sulawesi Utara secara umum masih dikategorikan menengah hingga tinggi (50 mm-200 mm/dasarian atau per minggu), diakibatkan gangguan-gangguan di atmosfer.

Daerah-daerah yang tingkat potensi terjadi hujan lebat dan bencana hidrometeorologi tinggi, yaitu Kabupaten Minahasa, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Utara, Kota Manado, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, dan Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Sitaro serta wilayah Kota Kotamobagu.

Baca Juga: BMKG: Ini 5 Wilayah Paling Sering Diguncang Gempa selama 2020

"Wilayah lainnya juga diharapkan agar tetap waspada," katanya.

Ilustrasi prakiraan cuaca - (Pixabay/Myriams-Fotos)
Ilustrasi prakiraan cuaca - (Pixabay/Myriams-Fotos)

Cuaca ekstrem di Sulawesi Utara pada beberapa hari belakangan ini, menurut pantauan BMKG, selain La Nina ada beberapa fenomena cuaca yang memberikan dampak cukup signifikan. Seperti gelombang tropis aktif yang mengakibatkan pertumbuhan awan-awan hujan lebih signifikan.

Selain itu, kelembaban udara relatif tinggi dan suhu muka laut hangat sehingga mendukung suplai massa udara basah di wilayah Sulawesi Utara.

Baca Juga: Potensi Hujan Disertai Petir dan Angin, BMKG Beri Peringatan di Wilayah Ini

Pertemuan-pertemuan angin dan perlambatan angin yang memicu hujan lebat dan potensi petir di wilayah-wilayah terbentuknya, topografi tiap-tiap daerah di Sulawesi Utara juga memengaruhi karakteristik cuaca di wilayah tersebut.

"Kami terus memberikan informasi peringatan dini cuaca ekstrem baik satu sampai tiga jam dan peringatan dini satu mingguan untuk wilayah potensi terjadi hujan lebat," ujarnya.

BMKG juga berharap, pemangku kepentingan di dalamnya pemerintah daerah, BPBD, TNI Polri, Basarnas melalui grup percakapan para pihak (BMKG dan pemangku kepentingan) lebih tanggap dan waspada terhadap potensi bencana yang dapat terjadi.

Baca Juga: Data BMKG, Ini 11 Gempa Merusak di Indonesia Selama 2020

"Bagi masyarakat yang rawan banjir dan tanah longsor, di bantaran sungai dan lereng bukit lebih berhati-hati dan tanggap potensi bencana hidrometeorologi," katanya.

Itulah peringatan BMKG yang meminta mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologi di beberapa wilayah. (Suara.com/ Dythia Novianty).

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak