Saking Cepatnya, Roket China Sempat Disangka Asteroid

Observatorium luar angkasa milik NASA sempat menyangka roket China ini sebagai asteroid.

Agung Pratnyawan
Minggu, 26 Juli 2020 | 19:30 WIB
Roket China, Tianwen-1. (YouTube/ China News Service)

Roket China, Tianwen-1. (YouTube/ China News Service)

Hitekno.com - Tianwen-1, roket China ternyata mempunyai kecepatan yang sangat tinggi untuk terbang di luar angkasa. Bahkan saking cepatnya, sempat disangka sebagai asteroid.

Hal ini diketahui dari Observatorium luar angkasa milik NASA yang berada di Hawaii, Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System (ATLAS) merekam benda di luar angkasa.

Benda ini terdeteksi melaju dengan kecepatan tinggi, bahkan sempat disangka asteroid. Namun ternyata itu adalah roket China, Tianwen-1.

Baca Juga: Bakal Diangkut Roket SpaceX, Satelit Satria Ditargerkan Meluncur 2023

Seperti biasanya, observatorium ATLAS dipakai NASA untuk mengidentifikasi benda asing yang berada di sekitar Bumi. Oleh karena itu, para astronom NASA menduga ada sebuah benda asing sebagai asteroid yang berada di orbit sekitar Bumi. Asumsi ini muncul berdasarkan laju kecepatan benda yang super cepat.

Namun ketika diperbesar, para astronom NASA terkejut. Pasalnya, benda itu adalah Tianwen-1, wahana antariksa yang diluncurkan pemerintah China pada 23 Juli, dan bertugas untuk mengeksplorasi Planet Mars.

Laju Tianwen-1 bak asteroid [Twitter: NASA Asteroid Watch].
Laju Tianwen-1 bak asteroid [Twitter: NASA Asteroid Watch].

Wahana antariksa itu terdiri dari pengorbit, pendarat, dan penjelajah, semuanya dikemas dalam sebuah kesatuan. Tianwen-1 adalah misi eksplorasi pertama China ke Planer Mars yang berhasil meluncur.

Baca Juga: NASA Siapkan Roket untuk Tabrak Asteroid yang Mengarah ke Bumi

Terlepas dari kecepatan Tianwen-1 yang mengejutkan para astronom NASA, Planet Mars menjadi salah satu destinasi favorit negara-negara maju untuk menunjukkan superioritasnya di bidang IPTEK. Tak pelak lagi, misi eksplorasi Mars pun seakan menjadi arena perlombaan bagi mereka.

Yaitu di antaranya Uni Emirat Arab yang meluncurkan misi ke Mars dalam rangka perayaan ulang tahun negaranya. Disusul China dengan Tianwen-1. Dan 30 Juli 2020, NASA juga akan berpartisipasi.

Rencananya, Badan Antariksa AS itu akan meluncurkan wahana antariksa Perseverance yang membawa helikopter eksperimental kecil bernama Ingenuity untuk bisa mengumpulkan informasi seputar Planet Merah. Demikian seperti dilaporkan Space pada Minggu (26/7/2020).

Baca Juga: Roket Jepang Gagal Mengangkasa, Ini Penyebabnya

Itulah roket China, Tianwen-1 yang melesat tinggi di luar angkasa. Saking cepatnya sampai NASA sangka asteroid. (Suara.com/ Tivan Rahmat).

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak