Catatan Baru, NASA Kembali Temukan Es di Permukaan Mars

Mars Reconnaissance Orbiter NASA dan Mars Odyssey Orbiter baru-baru ini berhasil mendeteksi adanya es di bawah permukaan Mars.

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia
Sabtu, 14 Desember 2019 | 19:15 WIB
Planet Mars. (Wikipedia/NASA)

Planet Mars. (Wikipedia/NASA)

Hitekno.com - NASA baru saja menemukan catatan baru untuk Mars. Kali ini, NASA menyebut telah menemukan es di permukaan planet merah, Mars. Sebelumnya, pada Mei 2019 lalu, NASA juga pernah mendapati penemuan serupa.

Dikutip dari Science Alert, penemuan ini diterbitkan dalam jurnal Geophysical Research Letters. Dalam jurnal tersebut terlihat peta es yang berada di bagian bawah permukaan planet merah.

Penemuan ini didapati selaras dengan usaha NASA yang berusaha untuk menemukan logistik dari planet yang disebut-sebut mumpuni untuk kehidupan manusia ini.

Baca Juga: Inilah Hewan Tercepat di Dunia, Gerakannya Tembus 323 Km/Jam

Kondisi Mars yang semakin lama semakin berubah dan tidak terlalu berpotensi untuk kehidupan manusia ini terjadi akibat hilangnya sebagian besar atmosfer yang menguap.

Menemukan air di Mars adalah hal mustahil. pasalnya saat air berada di permukaan Mars, air tersebut akan langsung menguap dengan cepat.

Logo NASA. (Shutterstock)
Logo NASA. (Shutterstock)

Yang terbaru, penelitian yang dilakukan Mars Reconnaissance Orbiter NASA dan Mars Odyssey Orbiter baru-baru ini berhasil mendeteksi adanya es di bawah permukaan Mars.

Baca Juga: Rusia Punya Satelit Militer Rahasia, untuk Apa?

Penemuan lebih lanjut mengenai hal ini adalah menarik. Pasalnya jika terus menggali, ilmuwan bisa saja nantinya menemukan lokasi tepat untuk mendarat untuk misi membawa manusia yang sedang digadang-gadang.

Ditemukannya es di Mars ini tepat berada di bagian bawah permukaan yang sejajar dengan kutub maupun garis lintang pertengahan planet tersebut.

Penampakan Kawah Korolev di Mars. (Exo Mars)
Penampakan Kawah Korolev di Mars. (Exo Mars)

Penelitian mengenai hal ini perlu dilakukan secara serius, mengingat Mars memiliki beberapa daerah yang tidak bisa sembarangan menjadi lokasi pendaratan.

Baca Juga: Mengerikan, Ilmuwan Menemukan Spesies Baru Laba-Laba Pemakan Daging

Perlu pertimbangan terkait suhu hingga paparan sinar matahari untuk dapat mengetahui dengan pasti mengenai lokasi pendaratan yang tepat di Mars.

Ilmuwan percaya jika penelitian mengenai es di permukaan Mars ini bergantung pada musim dan waktu yang berbeda di Mars. Karena itu, perlu pemikiran matang sebelum memulai atau bahkan melakukan penelitian ini ke depannya.

Baca Juga: Ditemukan Mumi Binatang Besar di Mesir, Diduga Singa

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak