Menakjubkan, Peneliti Asal Jepang Pamer Foto Permukaan Asteroid Ryugu

Video timelapse dan foto ini disebut sebagai hadiah dari robot yang sudah merasakan daratan asteroid Ryugu.

Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia
Rabu, 27 Februari 2019 | 12:00 WIB
Penampakan asteroid Ryugu. (twitter/haya2e_jaxa)

Penampakan asteroid Ryugu. (twitter/haya2e_jaxa)

Hitekno.com - Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA) belum lama ini berhasil meluncurkan pesawat ruang angkasa Hayabusa-2 yang mendarat di asteroid Ryugu. Melalui akun Twitter resminya, para peneliti asal Jepang ini pamer foto permukaan asteroid Ryugu.

Pesawat luar angkasa Jepang ini sudah mengangkasa sekitar 200 juta mil dari Bumi dan bertugas untuk mengambil sampel debu dan tanah dari permukaan asteroid.

Melalui akun Twitter resminya @haya2e_jaxa, para peneliti dari program Hayabusa 2 ini memamerkan foto-foto dari dua robot luar angkasanya yang berhasil mengirimkan foto-foto dari asteroid Ryugu.

Baca Juga: Mengerikan, Bangkai Hiu Ditelantarkan di Kebun Binatang

Ilustrasi Hayabusa 2 (Sumber: JAXA)
Ilustrasi Hayabusa 2 (Sumber: JAXA)

Setidaknya, ada enam cuitan dengan foto berbeda dari permukaan asteroid Ryugu yang dipamerkan. Selain foto, akun resmi ini juga membagikan video timelapse berdurasi 15 detik.

Dilansir dari Futurism, video timelapse ini disebut sebagai hadiah dari robot yang sudah merasakan daratan asteroid tersebut.

Video dalam mode portrait ini dibuat dengan maksud agar manusia dapat merasakan sensasi berdiri di atas tanah asteroid.

Baca Juga: Pria Ini Sukarela Dimasuki Implan Chip di Kulitnya pada Ajang MWC 2019

Selain pamer video timelapse tersebut, akun Twitter ini juga memberikan foto detail dari permukaan asteroid Ryugu.

Menurut informasi, untuk dapat mengambil foto dan video, robot ini harus berpindah tempat selama 15 menit. Hal ini karena minimnya gravitasi yang ada di Ryugu, loncatan robot lal butuh waktu yang cukup lama.

Baca Juga: Penumpang Serangan Jantung di KRL, Gadis Cantik Ini Lakukan Hal Heroik

Hayabusa-2 merupakan penerus pesawat Hayabusa yang sudah berhasil mengembalikan sampel asteroid ke Bumi pada tahun 2010 lalu.

Penampakan asteroid Ryugu. (twitter/haya2e_jaxa)
Penampakan asteroid Ryugu. (twitter/haya2e_jaxa)

Sampel tersebut nantinya akan dikirim kembali ke Bumi untuk dianalisis oleh para ilmuwan. Tujuannya untuk mengetahui susunan kimiawi batuan asteroid.

Program Jepang ini berharap agar Hayabusa-2 dapat membawa antara 10 hingga 100 miligram debu untuk dilakukan penelitian.

Baca Juga: Pantang Menyerah, Ini Alasan Advan Bertahan di Pasar Smartphone Indonesia

Pendaratan mulus yang dilakukan Hayabusa-2 ini membuat para ilmuwan yakin bahwa robot ini mampu membawa cukup sampel. Foto dan video timelapse hasil pendaratan Hayabusa-2 di asteroid Ryugu ini sudah cukup membuatmu seperti berada di sana nggak?

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak