Mirip RoboCop, Exoskeleton Ini Bantu Orang Lumpuh Berjalan Lagi

Di masa depan robot exoskeleton bisa membantu banyak orang lumpuh.

Angga Roni Priambodo | Rezza Dwi Rachmanta
Sabtu, 05 Januari 2019 | 21:00 WIB
Robot exoskeleton HAL. (Futurism)

Robot exoskeleton HAL. (Futurism)

Hitekno.com - Selama sembilan bulan terakhir, Brook Rehabilition di Florida, Amerika Serikat menggunakan sebuah robot exoskeleton untuk membantu orang lumpuh. Robot exoskeleton yang mirip dengan kaki RoboCop ini tak hanya terlihat keren, ia juga bisa membantu orang lumpuh untuk berjalan lagi.

Cyberdyne menciptakan robot exoskeleton yang diberi nama Hybrid Assistive Limb (HAL). Tak seperti mesin bantu exoskeleton lainnya, HAL dapat mendeteksi pergerakan otot tertentu yang coba digerakkan oleh pasien.

Biasanya alat bantu exoskeleton akan secara otomatis memandu pengguna saat mereka menggeser badan.

Baca Juga: Robot Kaki Dikembangkan Ilmuwan, Penyandang Disabilitas Terbantu

HAL melakukan sesuatu yang lebih baik lagi dibandingkan mesin sensor yang hanya mendeteksi gerakan tubuh.

Robot exoskeleton HAL akan mendeteksi pergerakan otot tertentu yang coba digerakkan pasien dan memberi mereka dorongan yang dibutuhkan.

Salah satu pasien yang menggunakan robot exoskeleton adalah Danny Bal.

Baca Juga: NKRI Robotic Competition 2018, Anak - anak Ini Jadi Juaranya

Ia merupakan seorang pasien yang kehilangan fungsi kakinya karena tertabrak mobil.

Bal harus membayar sebanyak 24 ribu dolar AS atau Rp 343 juta untuk mendapatkan pelatihan untuk menggunakan HAL.

Baca Juga: Cafe Dilayani oleh Robot, Pengunjung Disabilitas Tertolong

Pasien akan diberikan latihan sebanyak 60 sesi karena penggunaan robot exoskeleton memang cukup sulit.

Harga tersebut memang cukup murah jika dibandingkan dengan exoskeleton tradisional yang dibanderol dengan harga hingga 100 ribu dolar AS atau Rp 1,43 miliar.

HAL akan membantu orang lumpuh untuk berjalan dengan mendeteksi sinyal saraf melalui elektroda di bagian belakang kaki mereka.

Baca Juga: Robot InSight Kembali Kirim Foto, Permukaan Mars Terlihat Jelas

Selama masih ada syaraf aktif dari belakang kaki yang terhubung dengan otak, kemungkinan pasien lumpuh mengirim sinyal dan dapat berjalan lagi makin besar.

Dikutip dari Futurism, robot exoskeleton akan menganalisis sinyal itu dan menentukan kemana orang akan menggerakkan kaki mereka.

Dalam setiap sesi latihan, pasien dapat memantau kemajuan pergerakan kaki mereka melalui layar yang telah disediakan.

Layar akan menampilkan grafik kode warna yang menggambarkan kekuatan sinyal yang terdeteksi pada setiap otot kaki mereka.

Robot exoskeleton HAL akan diproduksi sehingga 6 rumah sakit AS dapat menggunakannya.

Di masa depan, robot exoskeleton yang mirip dengan kaki RoboCop ini diharapkan bisa diproduksi dalam jumlah banyak sehingga orang lumpuh di berbagai belahan dunia dapat tertolong.

 

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak