Airbus BelugaXL, Paus Langit Sukses Terbang Pertama Kali

Paus Langit menjadi julukan yang tepat karena diantara kebanyakan pesawat komersial, ukuran pesawat ini terlihat sangat besar

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Kamis, 26 Juli 2018 | 19:30 WIB
Sumber: Airbus

Sumber: Airbus

Hitekno.com - Airbus tampaknya selangkah lebih maju di dunia penerbangan karena meluncurkan pesawat kargo berukuran massif. Perusahaan itu sukses melakukan percobaan terbang pertama kali dengan Airbus BelugaXL.

Airbus BelugaXL merupakan penerus dari Beluga ST dan memiliki kapasitas muatan 30 persen lebih banyak. Pesawat yang dijuluki "The Whale of The Sky" atau Paus Langit ini baru saja melakukan penerbangan pertama kalinya pada Jumat lalu.

Paus Langit berhasil terbang pada tanggal 19 Juli dari Bandara Toulouse di Prancis. Dikutip dari Ubergizmo, Airbus berencana mengoperasikan secara penuh BelugaXL pada pertengahan 2019.

Sumber: Ubergizmo
Sumber: Ubergizmo

Paus Langit menjadi julukan yang tepat karena di antara kebanyakan pesawat komersial, ukuran pesawat ini terlihat sangat besar. Nama Beluga diambil dari nama spesies paus putih.

BelugaXL mempunyai panjang 63,1 meter, tinggi 18,9 meter dengan lebar sayap 60,3 meter. Paus Langit akan ditenagai dengan mesin turbo Rolls Royce Trent 700.

Airbus menghabiskan hampir 1 miliar euro atau Rp 16,9 triliun. BlugaXL mampu membawa muatan hingga 53 ton dan dapat terbang sejauh 4.074 kilometer dengan sekali pengisian bahan bakar.

Selain berukuran sangat besar, pesawat ini cukup unik karena badan pesawat dan juga muka pesawat benar-benar mirip ikan paus. Bagian depan pesawat terdapat ruangan besar yang menggelembung sehingga ketika dilihat benar-benar mirip paus Beluga.

Airbus BelugaXL akan ditingkatkan produksinya menjadi delapan unit pada tahun 2021.

Baca Juga: Segini Tarif Iklan di Akun Instagram Cristiano Ronaldo

×
Zoomed
Berita Terkini

Bukan sekadar hiburan, film horor ternyata 'gym' bagi otak Anda. Pakar psikologi ungkap bagaimana adegan seram bisa mela...

sains | 10:55 WIB

Ilmuwan menemukan masker dan cangkir berusia 5.000 tahun yang terbuat dari tulang manusia di China....

sains | 12:41 WIB

BMKG ungkap biang kerok cuaca panas menyengat. Bukan gelombang panas, ini kombinasi dari musim pancaroba dan posisi mata...

sains | 16:20 WIB

Para ilmuwan berhasil membuat AI menciptakan virus yang dapat membunuh bakteri....

sains | 13:27 WIB

Durasi terjadinya gerhana bulan pada 7 September 2025, mulai dari fase awal hingga akhir, berlangsung selama sekitar 5 j...

sains | 17:50 WIB