Keren, Ilmuwan Ciptakan Tanaman Bercahaya Pengganti Lampu

Inovasi ini diharapkan dapat mengganti fungsi lampu meja tanpa perlu disambungkan ke aliran listrik.

Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia
Selasa, 24 Juli 2018 | 18:45 WIB
Tanaman Lampu/Protibune

Tanaman Lampu/Protibune

Hitekno.com - Seorang ilmuwan membuat inovasi dengan mengembangkan tanaman bercahaya yang bisa digunakan sebagai pengganti lampu.

Ilmuwan dari Universitas Massachusetts Institute of ology (MIT) berhasil mengembangkan tanaman yang bisa menyala selama 4 jam tanpa listrik.

Tanaman Lampu/The Space Academy
Tanaman Lampu/The Space Academy

Kabarnya, usaha ini akan terus dikembangkan hingga bisa bertahan menyala hingga lebih dari 4 jam.

Baca Juga: Facebook Akan Luncurkan Satelit Athena di Awal Tahun 2019

Inovasi ini diharapkan dapat mengganti fungsi lampu meja tanpa perlu disambungkan ke aliran listrik.

Cahaya yang dihasilkan dari inovasi ini juga masih cukup kecil untuk digunakan membaca dalam keadaan gelap.

Tanaman Lampu/Meaww
Tanaman Lampu/Meaww

Tanaman yang bisa menghasilkan cahaya ini berasal dari nanopartikel yang mengandung luciferase.

Baca Juga: Flagship Nokia Diprediksi Membawa Banyak Kamera

Luciferase adalah zat yang berfungsi memberikan cahaya pada kunang-kunang.

Zat ini akan bereaksi pada molekul bernama Luciferin yang membuat cahaya terpancar dari tumbuhan.

Tanaman Lampu/Almanac
Tanaman Lampu/Almanac

Molekul lain yang ada ditumbuhan ini adalah Co-enzim A, yang membantu melindungi aktivitas Luciferase dari zat-zat yang berbahaya.

Baca Juga: Redmi Note 6, Ini Penampakan dan Prediksi Spesifikasinya

Sejauh ini, percobaan ini sudah dikembangkan pada beberapa jenis daun seperti selada, air, bayam, dan kale.

Jika nantinya percobaan ini berhasil, maka teknologi lampu akan segera berakhir.

Tanaman Lampu/News Mit
Tanaman Lampu/News Mit

Orang nantinya tidak lagi menggunakan listrik untuk menyalakan cahaya.

Baca Juga: Rekomendasi 10 Smartphone Android RAM 4 GB Terbaik 2018

Bisa saja, suatu hari nanti, deretan pepohonan yang kamu temui di jalan, bisa menggantikan fungsi tiang lampu jalan yang selama ini digunakan.

Konsumsi energi dunia bisa berkurang. Mengingat saat ini ada 20% konsumsi energi dunia dihabiskan oleh penggunaan lampu.

Kita nantikan percobaan dari para ilmuwan mengenai tanaman bercahaya pengganti lampu ini ya.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak